7 Tips Agar Anak Mau Duduk Manis Tanpa Gadget Saat Makan di Restoran

Parapuan.co - Makan di restoran bersama anak bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan sekaligus menantang.

Tak jarang, anak-anak sulit duduk diam, berbicara dengan suara pelan, atau tetap tenang selama di restoran. Ini wajar, terutama bagi anak-anak balita.

Namun, bahkan anak yang lebih besar pun kadang masih kesulitan untuk menjaga sikap di tempat umum.

"Mengharapkan perilaku sempurna dari anak-anak kecil di restoran adalah hal yang tidak realistis," kata Sarah Whitmire, LPC-S, seorang konselor profesional berlisensi dan pendiri Whitmire Counseling and Supervision LLC seperti melansir Parents.

Restoran bisa menjadi tempat yang menstimulasi bagi anak-anak, tetapi juga bisa menjadi pengalaman berharga bagi keluarga.

Banyak orang tua mengandalkan gadget untuk menciptakan suasana makan yang tenang.

Namun, jika kamu ingin mencari cara lain agar anak tetap tenang tanpa melihat gawai, berikut beberapa tips yang bisa dicoba sebagaimana merangkum Parents!

1. Latih Sikap Makan di Restoran Sebelumnya

Mengenalkan anak pada suasana restoran secara bertahap bisa sangat membantu. Kamu bisa mulai dengan restoran kasual yang ramah anak sebelum mencoba restoran yang lebih formal.

"Sebelum pergi ke restoran yang lebih mewah, latihlah anak di restoran yang lebih ramah keluarga. Pilih tempat yang memiliki area bermain agar anak bisa bergerak, tetapi tetap ada kesempatan untuk berlatih 'etika makan di restoran'," saran Sarah Whitmire.

Selain itu, kamu bisa berlatih di rumah dengan bermain "restoran pura-pura" bersama anak di rumah.

Gunakan mainan makanan dan menu buatan sendiri agar anak terbiasa dengan suasana makan yang lebih terstruktur.

2. Ajak Anak Bermain Permainan Percakapan

Mengajak anak untuk terlibat dalam percakapan bisa membantu mereka tetap tenang di restoran.

Jennifer Kelman, LCSW, seorang terapis dan pekerja sosial berlisensi di JustAnswer, merekomendasikan permainan "The Name Game". Dalam permainan ini, anak-anak bisa menebak nama pelanggan lain di restoran.

"Di akhir makan, salah satu dari kami (biasanya saya) akan mendekati orang yang kami tebak namanya dan menanyakan apakah mereka bersedia berbagi nama mereka," kata Jennifer Kelman.

"Permainan ini membangun imajinasi dan selalu menghadirkan tawa karena tebakan kami sering kali meleset jauh," imbuhnya.

3. Pilih Restoran yang Sesuai

Menyesuaikan pilihan restoran dengan usia dan tingkat kedewasaan anak sangatlah penting.

"Jika tempatnya terlalu mewah atau tidak ramah anak, maka itu bukan tempat yang tepat untuk memulai perubahan ini," ujar Liora Seltzer, pelatih orang tua dan pendiri What U Keep, LLC.

Pastikan restoran memiliki suasana yang nyaman bagi anak, seperti adanya area bermain atau aktivitas ramah anak lainnya.

4. Ajarkan Anak Bahwa Makan di Restoran Itu Spesial

Sejak kecil, anak perlu diajarkan bahwa makan di restoran bukanlah hal yang biasa seperti makan di rumah. Buatlah pengalaman ini terasa istimewa.

"Ketika anak-anak diberitahu bahwa sesuatu itu spesial, mereka akan terbiasa memahami bahwa perilaku terbaik mereka diperlukan di sana," kata Jennifer Kelman.

Agar lebih seru, biarkan anak mengenakan pakaian yang lebih rapi atau sesuai dengan tema restoran yang dikunjungi.

5. Pilih Menu Sebelum Berangkat

Anak-anak bisa menjadi gelisah jika harus menunggu lama untuk memutuskan makanan yang ingin mereka pesan.

Untuk menghindari stres dan kebingungan, Liora Seltzer menyarankan agar orang tua melihat menu restoran sebelum berangkat.

"Ini akan membantu menghemat waktu di restoran, mengurangi stres anak dalam memilih makanan, serta mempermudah orang tua dalam memastikan setiap anggota keluarga mendapatkan makanan yang mereka sukai," paparnya.

6. Tetapkan Tujuan 'Tanpa Gadget' Sejak Awal dan Buat Itu Menyenangkan

Sebelum pergi ke restoran, bicarakan dengan anak tentang tujuan tidak menggunakan gadget saat makan.

Jadikan ini sebagai tantangan atau tantangan menyenangkan dengan hadiah kecil di akhir makan jika berhasil. Namun, penting untuk memberi tahu anak sebelumnya.

Jika mereka terbiasa menggunakan gadget di restoran, mengumumkan perubahan ini secara mendadak saat sudah duduk bisa memicu penolakan.

"Bingkai ini sebagai kesempatan positif, bukan sebagai hukuman atau larangan," saran Liora Seltzer.

7. Bawa Perlengkapan Aktivitas

Agar anak tetap terhibur tanpa gadget, bawalah tas kecil berisi permainan dan aktivitas seru, seperti buku mewarnai, kartu permainan, mainan fidget, atau teka-teki.

"Kamu bisa terus menyesuaikan dan menambahkan aktivitas dalam tas sesuai dengan usia anak," kata Liora. "Biarkan mereka memilih beberapa item favorit untuk dimasukkan ke dalam tas setiap kali pergi ke restoran agar selalu terasa baru dan menarik."

Selamat mencoba tips di atas dan semoga berhasil, Kawan Puan!

(*)