Baca Juga: Pneumonia pada Anak di Indonesia, Beban dan Komitmen Pemerintah
- Penderita penyakit kronis, seperti asma, diabetes, dan gagal ginjal kronis.
- Orang dengan kelainan darah, seperti thalasemia dan anemia sel sabit.
- Individu yang memiliki riwayat operasi, seperti implan koklea, transplantasi organ, atau pengangkatan limpa.
- Perokok aktif.
Manfaat Vaksin Pneumonia
Vaksin pneumonia membantu tubuh membentuk antibodi yang berperan dalam mengenali dan melawan bakteri pneumokokus.
Dengan demikian, orang yang telah divaksin akan lebih terlindungi dari infeksi.
Beberapa manfaat utama vaksin pneumonia meliputi:
- Mencegah penyakit pneumonia akibat infeksi Streptococcus pneumoniae.
- Mengurangi keparahan gejala pneumonia yang disebabkan oleh infeksi bakteri pneumokokus.
- Mengurangi risiko komplikasi akibat pneumonia, termasuk sepsis.
- Melindungi kelompok rentan, seperti anak-anak dan lansia.
- Mencegah terjadinya stunting pada anak.
- Mencegah penyebaran penyakit pneumonia di masyarakat.
Kiranya, itulah tadi informasi mengenai pentingnya vaksin pneumonia pada anak dan dewasa. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan, ya.
Baca Juga: Dialami Barbie Hsu sebelum Meninggal Dunia, Apa Kaitan Influenza dengan Pneumonia?
(*)