Di ranah video, Fox Sports menggunakan AI generatif untuk mengklasifikasi data rekaman selama puluhan tahun, mengidentifikasi berbagai jenis momen secara otomatis, mengaturnya, dan menyimpannya supaya lebih mudah diakses.
Tanpa repot-repot memilah secara manual koleksi konten yang terdiri lebih dari 2,2 juta video dan gambar, tim produksi kini dapat dengan mudah membuat konten video khusus, seperti cuplikan 10 pertandingan olahraga terbaik seorang atlet sepanjang kariernya.
Selain itu, AI generatif juga berperan penting dalam meningkatkan aksesibilitas. Misalnya, alat pembuat teks AI dari Warner Brothers Discovery membantu stafnya mengurangi hingga 80 persen waktu yang dibutuhkan untuk membuat teks pada file video.
Kemampuan untuk membuat teks, menerjemahkan, dan mengisi suara konten dengan mudah, serta membuat deskripsi audio, akan menghilangkan hambatan bahasa. Hal ini membuat konten tersedia untuk semua orang dan dapat dimonetisasi secara global.
Pada tahun 2025, AI multimodal akan menjadi kunci dalam menghadirkan pengalaman konsumsi media yang interaktif dan inklusif bagi semua orang.
Bayangkan proses pengeditan video yang jadi lebih intuitif dan mudah dilakukan karena kita dapat menggunakan suara dan gestur dalam antarmuka percakapan yang intuitif. Dengan narasi yang dikembangkan sesuai masukan pengguna, konten akan jadi lebih dinamis dan mudah diadaptasi.
Agen AI menata ulang seluruh rantai pasokan media
Agen AI akan dikerahkan di seluruh rantai pasokan media, yang memungkinkan konten dibuat dalam waktu lebih cepat dan biaya lebih rendah sekaligus mendapatkan informasi berharga tentang konsumsi konten untuk tujuan monetisasi.
Didukung oleh kemampuan pengambilan keputusan berbasis data, agen AI akan mengidentifikasi hambatan alur kerja, meningkatkan moderasi konten, dan mempersonalisasi distribusi konten agar lebih efektif menjangkau beragam audiens.