Waktu Terbatas, Ini Tips Mendapatkan Tidur Berkualitas Selama Ramadan

Parapuan.co - Bulan Ramadan memberikan tantangan tersendiri salah satunya dalam mengatur waktu tidur. Lantas, apa yang perlu dilakukan perempuan untuk mendapatkan tidur berkualitas selama Ramadan?

Selama bulan Ramadan, kamu akan mengalami perubahan pola tidur yang cukup drastis. Waktu berbuka puasa yang berlangsung di malam hari, aktivitas tambahan seperti tarawih, serta sahur yang dilakukan dini hari dapat mengganggu siklus tidur normal. Akibatnya, tubuh mungkin mengalami kelelahan, sulit berkonsentrasi, hingga perubahan suasana hati yang tidak stabil.

Tidur yang tidak cukup atau tidak berkualitas bukan hanya berdampak pada kondisi fisik, tetapi juga kesehatan mental. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko stres, gangguan hormon, dan bahkan menurunkan daya tahan tubuh.

Bukan itu saja, jadwal makan serta konsumsi makanan tertentu juga memengaruhi kualitas tidur seseorang. Oleh karena itu, penting bagi Kawan Puan untuk mengatur waktu untuk tetap mendapatkan tidur berkualitas selama bulan Ramadan.

Merujuk dari laman Cleveland Clinic, berikut ini tips mendapatkan tidur berkualitas di waktu yang terbatas selama Ramadan.

1. Menjaga Konsistensi Jadwal Tidur

Perubahan rutinitas selama Ramadan memang sulit dihindari, tetapi menjaga konsistensi waktu tidur sangat penting. Cobalah tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari, termasuk di akhir pekan.

Konsistensi ini akan membantu tubuh menyesuaikan ritme sirkadian sehingga tidur menjadi lebih nyenyak. Seseorang yang memiliki jadwal tidur yang teratur lebih cenderung mendapatkan tidur berkualitas dibandingkan mereka yang tidur secara acak. Meskipun waktu tidur berkurang, menjaga pola yang stabil akan membantu tubuh untuk beradaptasi dengan lebih baik.

2. Mengatur Pola Makan Saat Berbuka dan Sahur

Makanan yang dikonsumsi saat berbuka dan sahur sangat memengaruhi kualitas tidur. Menghindari makanan tinggi gula, lemak berlebih, atau minuman berkafein dapat membantu tubuh lebih rileks di malam hari.

Konsumsi makanan berat sebelum tidur dapat meningkatkan risiko gangguan pencernaan dan refluks asam lambung, yang akhirnya bisa mengganggu tidur. Sebaiknya, pilih makanan yang kaya serat, protein seimbang, dan lemak sehat untuk menjaga kadar energi tanpa membebani sistem pencernaan.

3. Tidur Sebentar Saat Siang Hari

Tidur siang sebentar selama 20 menit di siang hari dapat memulihkan energi dan tingkat fokus yang menurun. Atur alarm karena tidur terlalu lama dapat membuat kamu merasa pusing dan bahkan lebih mengantuk daripada sebelum tidur siang.

4. Batasi Paparan Layar Sebelum Tidur

Cahaya biru dari layar ponsel, tablet, atau televisi dapat mengganggu produksi melatonin dan membuat otak tetap terjaga meskipun tubuh sudah lelah. Itulah mengapa penting untuk membatasi penggunaan perangkat elektronik setidaknya 30 hingga 60 menit sebelum tidur.

5. Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman

Kualitas tidur tidak hanya bergantung pada jumlah jam tidur, tetapi juga pada kondisi lingkungan sekitar. Suhu kamar yang terlalu panas atau terlalu dingin, kebisingan, serta pencahayaan yang berlebihan dapat mengganggu tidur.

Tidur dalam dalam ruangan yang sejuk dan gelap dapat membantu meningkatkan produksi melatonin. Menggunakan penutup mata, menyalakan humidifier, atau mengganti bantal dengan bahan yang lebih nyaman juga bisa membantu meningkatkan kualitas tidur.

(*)