Latar belakang akademis ini memperkuat pemahamannya dalam bidang teknik dan manajemen bisnis, yang menjadi fondasi karier suksesnya di industri energi dan pertambangan.
Perjalanan Karier
Zoe Yujnovich memulai kariernya di industri pertambangan dengan bergabung di Rio Tinto (sebuah perusahaan asal Britania Raya yang bergerak di sektor material, pertambangan dan metal) pada tahun 1997. Selama hampir dua dekade, ia menduduki berbagai posisi manajemen dan teknik di Australia dan Amerika Serikat.
Kariernya di Rio Tinto terus berkembang, hingga akhirnya ia menjabat sebagai Presiden dan CEO dari Iron Ore Company of Canada pada tahun 2010 hingga 2014. Sebelumnya, ia juga pernah menjabat sebagai Presiden Rio Tinto di Brasil (2008—2009) dan sebagai Penasihat Eksekutif untuk CEO dan Chairman Rio Tinto di Inggris (2007—2008).
Pada tahun 2014, Zoe bergabung dengan Shell untuk memimpin bisnis Oil Sands di Kanada. Sejak saat itu, ia terus menduduki berbagai posisi eksekutif senior di Shell, termasuk sebagai Executive Vice President Conventional Oil & Gas, serta Chair dan Executive Vice President Shell Australia Pty Ltd.
Pengalamannya yang luas dalam sektor Downstream, Integrated Gas, dan Upstream menjadikannya salah satu pemimpin kunci dalam industri energi global.
Pada Oktober 2021, Zoe diangkat sebagai Integrated Gas and Upstream Director di Shell, yang berbasis di Inggris. Dalam peran ini, ia bertanggung jawab atas strategi dan operasi bisnis gas serta hulu migas di seluruh dunia.
Jabatan Non-Eksekutif
Selain perannya di Shell, Zoe juga memiliki pengalaman dalam kepemimpinan non-eksekutif. Ia pernah menjabat sebagai Non-Executive Director di Nutrien Ltd, Kanada, dari tahun 2015 hingga 2017. Pada tahun 2025, seperti disebutkan sebelumnya, ia kembali menambah portofolio kepemimpinannya dengan bergabung sebagai Non-Executive Director di Unilever PLC.
Dalam peran tersebut, ia menjadi anggota dari Corporate Responsibility Committee serta Nominating and Corporate Governance Committee. Dengan peran barunya di Unilever, Zoe semakin memperluas dampaknya dalam dunia bisnis global, sekaligus menunjukkan fleksibilitasnya dalam berbagai sektor industri.
Baca Juga: Dian Andyasuri, Direktur Perempuan yang Emban Misi Pemberdayaan di Industri Tambang
(*)