Pemanasan makanan olahan dalam microwave dapat menyebabkan pembentukan produk oksidasi kolesterol (COPs), yang dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
3. Kentang
Kentang yang dibiarkan terlalu lama di suhu ruangan bisa mengandung clostridium botulinum, bakteri penyebab botulisme. Microwave tidak bisa membunuh bakteri ini. Kentang harus segera disimpan di kulkas setelah dimasak. Hindari memanggang kentang dengan aluminium foil karena bisa mempercepat pertumbuhan bakteri.
4. Saus Tomat
Memanaskan saus tomat di microwave sering kali menyebabkan percikan. Uap panas di dalam saus bisa terperangkap dan meledak saat diaduk. Cara terbaik untuk menghangatkan saus adalah dengan memanaskannya di atas kompor agar panas bisa merata tanpa risiko percikan atau ledakan.
Cara Aman Menggunakan Microwave
- Gunakan wadah tahan panas, bukan plastik biasa.
- Panaskan makanan dalam waktu singkat, lalu aduk agar merata.
- Hindari memanaskan makanan dengan kandungan air tinggi dalam wadah tertutup rapat.
Kawan Puan, tidak semua makanan cocok untuk dipanaskan kembali menggunakan microwave. Beberapa jenis makanan bisa kehilangan kandungan gizinya, mengandung zat berbahaya, bahkan menimbulkan risiko kesehatan yang lebih besar.
Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk memahami cara yang benar dalam menghangatkan makanan agar tetap aman dikonsumsi.
Baca Juga: Perempuan Hobi Memasak, Hindari Kesalahan Ini saat Memakai Microwave
(*)