Parapuan.co - Beberapa waktu lalu sempat ramai sup kolagen yang mempunyai manfaat untuk kesehatan. Tak hanya sup, minuman kolagen juga memberikan berbagai manfaat. Kini, kamu bisa menambahkan minuman kolagen ke dalam kopi favoritmu.
Menambahkan kolagen ke dalam kopi bukan sekadar gaya hidup, tetapi juga menawarkan manfaat kesehatan yang cukup signifikan. Apa saja manfaat menambahkan kolagen ke kopi? Simak informasinya seperti merangkum Vogue di bawah ini!
Mengapa Menambahkan Kolagen ke dalam Kopi?
Kolagen adalah protein utama dalam tubuh yang berperan sebagai perekat untuk menjaga struktur kulit, otot, tulang, kuku, rambut, bahkan dinding usus. Dengan menambahkan kolagen ke dalam kopi pagi, kamu bisa mendapatkan tambahan asupan asam amino yang mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Menurut Jessica Shand, ahli gizi naturopati dan penulis The Hormone Balance Handbook, kolagen merupakan protein yang cukup tahan terhadap panas sehingga tetap utuh meskipun dicampurkan ke dalam minuman panas seperti kopi atau matcha.
Selain meningkatkan asupan asam amino, kolagen juga diyakini dapat mengurangi dampak lonjakan kortisol akibat konsumsi kafein, yang sering kali dikaitkan dengan kecemasan dan gelisah setelah minum kopi.
Manfaat Kopi Kolagen
1. Mengurangi Efek Gelisah Akibat Kafein: Mengonsumsi kopi dapat meningkatkan kadar kortisol, yang jika berlebihan bisa memicu stres dan kegelisahan. Kolagen dalam kopi dapat membantu mengurangi dampak ini, menjadikannya pilihan yang lebih seimbang untuk memulai hari.
2. Menjaga Kesehatan Kulit: Kolagen sangat penting untuk menjaga elastisitas dan kelembapan kulit. Seiring bertambahnya usia, terutama selama perimenopause dan menopause, kadar estrogen menurun sehingga menyebabkan berkurangnya produksi kolagen alami. Menambahkan kolagen ke dalam kopi dapat membantu mempertahankan kekenyalan kulit dan memperlambat tanda-tanda penuaan.
Baca Juga: Awas Asam Lambung, Ini Efek Minum Kopi Pagi Terlalu Dini bagi Tubuh
3. Mendukung Kesehatan Sendi dan Otot: Kolagen juga berperan penting dalam menjaga kesehatan sendi dan otot. Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang aktif berolahraga atau mengalami nyeri sendi akibat penuaan. Mengonsumsi kolagen secara rutin dapat membantu mengurangi nyeri sendi dan mempercepat pemulihan otot.
4. Menjaga Kesehatan Rambut dan Kuku: Rambut dan kuku juga membutuhkan kolagen agar tetap kuat dan sehat. Kekurangan kolagen bisa menyebabkan rambut mudah rontok dan kuku menjadi rapuh. Dengan menambahkan kolagen ke dalam kopi, Anda bisa membantu memperkuat rambut dan kuku dari dalam.
5. Mendukung Kesehatan Pencernaan: Kolagen juga ditemukan dalam jaringan usus dan dapat membantu memperbaiki dinding usus yang rusak, sehingga bermanfaat bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan seperti sindrom usus bocor (leaky gut syndrome).
Apakah Kolagen Memiliki Rasa?
Jika khawatir kolagen akan mengubah rasa kopi, tenang saja. Kolagen yang tidak beraroma tidak memiliki rasa sama sekali, sehingga tidak akan mengganggu cita rasa kopi favoritmu.
Namun, ada juga pilihan kolagen dengan berbagai rasa yang bisa disesuaikan dengan selera. Untuk mendapatkan tekstur yang lebih halus, disarankan untuk mengaduknya dengan baik atau menggunakan alat frother agar kolagen larut sempurna.
Apakah Kolagen Dapat Dihitung sebagai Sumber Protein?
Kolagen memang merupakan protein, tetapi tidak sama dengan protein dari daging atau ikan yang mengandung semua asam amino esensial. Kolagen lebih berfungsi sebagai protein tambahan yang mendukung kesehatan kulit, sendi, dan otot, tetapi kurang efektif untuk sintesis otot dibandingkan dengan sumber protein lengkap seperti ayam atau ikan.
Oleh karena itu, konsumsi kolagen bisa dianggap sebagai bonus untuk kesehatan tubuh, bukan sebagai sumber protein utama. Kalau begitu dengan rasanya yang netral dan mudah larut, tidak ada alasan untuk tidak mencoba menambahkan kolagen ke dalam rutinitas kopi pagi!
Baca Juga: 7 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Minum Kopi di Pagi Hari
(*)