Khawatir saat Ingin Menyapih Anak dari Dot, Pahami Dulu 6 Hal Berikut

Arintha Widya - Kamis, 10 April 2025
Menyapih anak dari dot susu.
Menyapih anak dari dot susu. Freepik

Yang penting, anak tetap mendapatkan asupan cairan yang cukup dari sumber lain seperti air, sup, atau makanan yang kaya air.

Kekhawatiran: “Anak tidak akan cukup minum susu”

Fakta: Setelah usia 12 bulan, kebutuhan susu anak hanya sekitar 470–590 ml (16–20 ons) per hari. Nutrisi utama setelah usia ini berasal dari makanan padat, bukan susu saja.

Kekhawatiran: “Menyapih pasti sulit”

Fakta: Proses ini bisa berjalan lancar jika dilakukan secara bertahap, misalnya dengan mengurangi satu sesi botol setiap 4–5 hari.

Agar lebih mudah, mulailah dari tidak memberikan dot di siang hari terlebih dahulu sebelum menyapih botol sebelum tidur.

Kekhawatiran: “Anak saya tidak bisa tidur tanpa botol”

Fakta: Banyak anak bisa beradaptasi dengan mengganti botol sebelum tidur dengan cangkir atau alternatif rutinitas menenangkan lainnya.

Sebagai alternatif, gantikan botol dengan cangkir berisi susu hangat, lalu lanjutkan dengan membaca buku atau pelukan sebelum tidur.

Tidak sulit, bukan? Kawan Puan bisa mencoba tips di atas dan tidak lagi khawatir dengan proses menyapih anak dari dotnya.

Baca Juga: Mitos dan Fakta Menyapih Bayi dari Dot yang Sering Jadi Pengganti DBF

(*)

Sumber: Instagram
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

5 Kekhawatiran yang Sering Dirasakan Perempuan saat Menjalani LDR