Parapuan.co - Setiap orang tentu memiliki masa kecil yang berbeda-beda, begitu juga dengan Kawan Puan.
Sebagian dari Kawan Puan mungkin memiliki pengalaman berat di masa kecilnya, kemudian setelah dewasa luka itu masih kerap menjadi bayang-bayang yang kurang mengenakkan.
Kondisi tersebut terjadi karena adanya inner child dalam diri kamu yang terluka membutuhkan perhatian lebih.
Namun sayangnya, sebagian dari kita kerap menyepelekan hal tersebut.
Baca Juga: Inner Child yang Terluka Pengaruhi Hubungan dengan Pasangan, Ini 3 Tandanya
Padahal luka yang tak kunjung usai tersebut berdampak pada kehidupan di usia dewasa, khususnya pada kondisi mental lho.
Lantas bagaimana cara mengatasinya?
Sebelum itu, mengutip dari laman Healthline, inner child adalah representasi langsung dari diri kita pada tahun awal-awal kehidupan.
Hal ini berarti inner child merupakan sosok anak kecil yang ada di dalam diri kita.
Baca Juga: Ini 4 Posisi Terbaik Saat Bercinta dengan Pasangan di Kamar Mandi