Perubahan hormon
Selain itu vagina yang berbau tak sedap juga bisa terjadi karena perubahan hormon, misalnya selama siklus menstruasi.
Ketika kadar estrogen dalam tubuh seorang wanita meningkat, aroma vagina umumnya akan menjadi lebih tajam atau menyengat.
Baca Juga: Vaginismus, Disfungsi Seksual yang Membuat Perempuan Merasakan Nyeri Saat Bercinta
Ada kemungkinan mengalami Trikomoniasis
Trikomoniasis, adalah salah satu penyakit menular seksual atau infeksi yang disebabkan oleh parasit bernama Trichomonas vaginalis, juga bisa jadi memicu munculnya bau tak sedap dan amis pada vagina.
Gejala terkena Trikomoniasis biasanya disertai dengan munculnya cairan berwarna kuning atau kehijauan, rasa gatal pada vagina, dan sensasi terbakar saat buang air kecil.
Namun untuk mengetahuinya secara detail, kita perlu konsultasi ke dokter.