1. Benarkah Bikin Mual dan Muntah?
Pertanyaan di atas ialah mitos semata. Sebab, efek mual dan muntah biasanya terjadi saat mengonsumsi pil kontrasepsi dengan kadar hormon yang tinggi.
Akan tetapi, saat ini pil KB modern semakin berkembang dan berupaya untuk membuat efek sampingnya menjadi lebih minimal.
Caranya dengan menekan kadar hormon, yakni dengan menurunkan kadar drospirenone dan ethinylestradiol pada pil kontrasepsi.
Mulai dari dosis ethinylestradiol 50 mcg (levonorgestrel), 35 mcg (Siproteron asetat), 30 mcg (Drospirenone), hingga 20 mcg (Drospirenone).
Jadi, efek mual dan muntah seharusnya sudah tidak lagi dialami oleh ibu milenial.
Baca Juga: Bahaya! Dehidrasi Bisa Picu Kecemasan Hingga Ganggu Aktivitas Otak
2. Benarkah Bikin Haid Teratur?
Pil KB benar membuat siklus menstruasi atau haid kita jadi teratur. Dengan mengonsumsi pil KB, maka hormon pestrogen dan progesteron akan lebih stabil.
Bisa begitu karena siklus menstruasi sangat terkait dengan pola hormonal yang terjadi dengan titik kontrol yang terletak pada otak dan juga ovarium.
Ovarium menghasilkan hormon estrogen dan progesteron, sedangkan otak menghasilkan hormon FSH dan LH.
Hal yang wajar bila terjadi naik dan turun pada keempat hormon ini dan memengaruhi siklus haid. Namun, ketika hormon kita stabil, haid akan terus terjadi teratur tanpa terjadinya ovulasi.
Dengan stabilnya hormon dalam siklus ini bisa meminimalkan masalah haid seperti nyeri dan kram. Tentu dengan catatan, bila diminum teratur.