Parapuan.co - Bagi sebagian perempuan, mengawali haid biasanya menyakitkan karena nyeri yang terjadi di perut atau kram menstruasi.
Nyeri haid yang sangat parah dan terjadi tiap bulan ini dalam istilah medis disebut dismenore.
Menderita kram perut di awal haid biasanya bukan pertanda kesehatan yang serius, tetapi akan sangat mengganggu aktivitas dan suasana hati perempuan.
Dismenore disebabkan oleh senyawa dalam tubuh yang disebut sebagai prostaglandin.
Tingkat prostaglandin di lapisan rahim akan meningkat ketika menstruasi dimulai setiap bulan.
Baca Juga: Nyeri Haid dan 3 Gangguan Saat Menstruasi yang Harus Kita Ketahui!
Kadar prostaglandin tertinggi berada di hari pertama menstruasi, akibatnya nyeri haid lebih menyakitkan.
Menstruasi di hari kedua dan selanjutnya kadar prostaglandinnya akan menurun dan rasa sakitnya bisa berkurang.
Bagi beberapa perempuan, nyeri haid bisa jadi hal biasa. Namun, bagi sebagian yang lain akan sangat melemahkan.
Dilansir dari Everyday Health, kram menstruasi biasanya dapat diatasi secara mandiri oleh para perempuan di rumah.
Untuk membantu meredakan rasa nyeri menstruasi, berikut pengobatan ala rumahan yang mudah dan efektif untuk meredakan kram menstruasi.
1. Melakukan Pose Yoga
Kawan Puan bisa melakukan peregangan otot atau efek relaksasi dari pose-pose yoga.
Seperti half bound squat, peluk lutut lalu berjongkok dan menurunkan bokong sampai tumit.
Ayunkan kaki sebelah kiri dan memutarkan tubuh ke arah kanan.
Reclining twist, tidur telentang lalu menyilangkan lutut kiri di atas kanan tubuh.
Rentangkan tangan dengan wajah menhadap ke sebelah kiri.
Lakukan dengan kaki berbeda juga hingga kram mentrusai berkurang.
Latihan teratur dapat membantu mengurangi kram menstruasimu.
Gunakan bantalan pemanas ketika melakukan yoga untuk mendapatkan manfaatnya.
Hindari pose terbalik dan menyilangkan kaki dari belakang ke bahu supaya tidak mengganggu aliran darahmu.
Baca Juga: Duh, Sakit! Ini 5 Tips Sangat Mudah untuk Redakan Nyeri Haid
2. Meringkuk Menggunakan Bantalan Pemanas
Panas secara signifikan mengurangi nyeri haid pada perempuan. Sebab, rahim adalah otot yang bisa dikendurkan dengan memberikan bantalan panas. Hal itu bisa bermanfaat untuk meredakan kram menstruasi.
Panas yang dioleskan secara topikal efektifnya sama dengan ibuprofen untuk kram menstruasi.
Selain itu, Kawan Puan bisa menggunakan kompres hangat yang ditempelkan ke rahim atau berendam dengan air hangat.
3. Mengubah Pola Makan
Untuk sementara waktu, tambahkan makanan bergizi tinggi untuk menambah energi pada tubuh Kawan Puan saat menstruasi.
Konsumsi makanan yang kaya asam lemak omega-3, sayuran, kacang-kacangan, protein tanpa lemak, dan buah-buahan.
Serta penuhi asupan cairan dengan air putih yang cukup, teh herbal, dan susu agar tubuh senantiasa terhidrasi.
Sebab, dehidrasi adalah alasan penyebab umum terjadinya kram otot.
Baca Juga: Duh, Sakit! Ini 5 Tips Sangat Mudah untuk Redakan Nyeri Haid
4. Istirahat dengan Posisi Nyaman
Biasanya posisi miring ke kanan dan ke kiri dengan tubuh meringkuk bisa membantu meredakan kram menstruasi.
Jangan lupa untuk meletakkan salah satu atau kedua tangan di bagian rahim untuk menghangatkan otot supaya kendur.
Beristirahat secara cukup saat menstruasi bisa menghilangkan rasa sakitnya untuk beberapa waktu.
Bila rasa sakitnya tidak kunjung berkurang, Kawan Puan bisa mengonsumsi obat anti nyeri yang dijual di apotek untuk mengurangi rasa nyeri.
Pilihan lain, pergi ke dokter jika kram perut semakin sakit seiring berjalannya waktu menstruasi. (*)
