Parapuan.co - Bulan Ramadhan 1442 Hijriah akan tiba sebentar lagi.
Kehadiran bulan Ramadhan bukan alasan untuk kita berhenti dari rutinitas olahraga. Kamu bisa mengatur rutinitas olahraga yang biasa dilakukan.
Menurut Ahli Faal Olahraga Klinis Departemen Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Medik Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad), Deta Tanuwidjaya, kurang olahraga selama bulan Ramadhan ditambah adanya masa pandemi Covid-19 justru dapat meningkatkan risiko terkena infeksi sedang hingga tinggi.
Baca Juga: Kondisi Sejumlah Daerah di NTT Pasca Diterjang Bencana Banjir Bandang
Deta menambahkan, ancaman hipoglikemia (peningkatan kadar gula darah), dehidrasi, dan ambang laktat (kondisi peredaran darah mulai jenuh, sehingga otot tubuh menjadi mudah lelah), merupakan efek buruk apabila olahraga dilakukan di waktu yang tidak tepat saat puasa.
Namun, ada hal yang harus diperhatikan untuk tetap mendapatkan manfaat sehat dari olahraga saat bulan Ramadhan.
Seperti waktu terbaik dan jenis olahraga saat puasa di bulan Ramadhan.
Lalu, apa saja jenis olahraga yang bisa kita lakukan?
Melansir dari laman Kompas, ini olahraga yang bisa kita lakukan di bulan Ramadhan.
Olahraga ini bisa dilakukan menjelang berbuka puasa. Gunakan ritme lari ringan untuk menyesuaikan energi yang Kawan Puan miliki.
Gunakan sepatu lari yang nyaman dan lakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum memulai.
Cardio calisthenic
Olahraga ini bisa membantu menjaga kesehatan dan kebugaran jantung, paru, dan pembuluh darah.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Ini Total Waktu yang Perlu Kamu Habiskan untuk Olahraga Cardio
Gerakan mendasar dari calisthenic adalah push up, pull up, lunges, squat, dan crunch. Chalestenic bisa dengan mudah kita lakukan di rumah saja.
Di antara semua latihan kardiovaskular untuk kebugaran, bersepeda bisa jadi pilihan yang bisa dicoba nih, Kawan Puan.
Sebaiknya, bersepeda bisa dilakukan sambil ngabuburit atau pada waktu-waktu terbaik melakukan olahraga saat bulan puasa.
Olahraga ini bisa menggerakkan semua anggota tubuh kita, sehingga bisa membantu membangung otot, membakar lemak, memperbaiki postur tubuh, dan meningkatkan daya tahan kardiovaskular.
Namun, sesuaikan kondisi tubuh ya sebelum berenang saat puasa.
Jika Kawan Puan tertarik untuk meningkatkan fleksibilitas tubuh, menigkatkan kekuatan fisik, memanfaatkan pernapasan, dan menghilangkan kecemasan serta stres, yoga bisa jadi pilihan.
Baca Juga: Mau Belajar Yoga Lewat Instagram? Ini 5 Akun yang Wajib Kamu Follow
Melansir dari laman Kompas, Chandini Guria seorang guru Yoga yang berbasis di Dubai mengatakan, penting untuk melakukan yoga setidaknya 1-2 jam setelah makan ringan.
Jika makan berat, beri tambahan jarak waktu satu jam.
Chandidi menambahkan, sebelum yoga, cobalah untuk buka puasa sehat dengan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks dan magnesium.
Seperti kentang manis, sayuran berdaun hijau, beras merah, roti gandum, quinoia, couscous, dan lentil.
(*)