5 Gejala Umum yang Paling Sering Dirasakan Ibu Hamil Saat Bekerja

Parapuan.co - Ada banyak ibu hamil yang tetap aktif bekerja meskipun tengah berbadan dua.

Namun, ada hal-hal yang harus diperhatikan untuk menjaga kenyamanan dan kesehatan ibu hamil selama bekerja.

Apalagi saat awal kehamilan, di mana masa-masa ini begitu rentan bagi ibu hamil. Sehingga perlu memperhatikan kondisi ibu hamil.

Baca Juga: NTT Dilanda Bencana, Marion Jola Galang Dana untuk Tanah Kelahirannya, Kawan Puan Bisa Ikut Berdonasi Juga

Dengan mengetahui gejala kehamilan umum, bisa membantu ibu hamil mengantisipasi gejala yang mungkin dirasakan saat bekerja.

Berikut gejala umum kehamilan yang PARAPUAN rangkum melansir dari laman Healthline.

Morning sickness

Mual dan muntah bisa terjadi di awal kehamilan.

Jika Kawan Puan merasa sakit, coba yang terbaik untuk mengidentifikasi pemicu dan cara mengatasinya.

Makan makanan kecil dan camilan seperti roti atau biskuit, atau minum teh jahe atau minuman jahe juga bisa membuat Kawan Puan lega.

Jika Kawan Puan mengalami mual di pagi hari yang parah, sebaiknya beri tahu atasan mengenai kondisi kehamilan yang dialami.

Kelelahan

Pada trimester pertama ibu hamil bisa sangat lelah. Pastikan Kawan Puan banyak istirahat di luar jam kerja.

Misalnya, para ahli menyatakan bahwa membutuhkan waktu 8,5 hingga 9,5 jam tidur setiap malam selama kehamilan.

Enggak ada salahnya untuk meminta bantuan kepada pasangan atau orang terdekat untuk melakukan pekerjaan rumah.

Jangan melakukan semuanya saat sedang tidak enak badan, ya.

Baca Juga: Ingin Bekerja Saat Hamil? Perhatikan Faktor Risiko Ini Demi Janinmu

Hidrasi

Kebutuhan hidrasi meningkat saat kehamilan.

Para ahli merekomendasikan minum 8 hingga 12 cangkir cairan setiap hari.

Sedia air botol di meja kerja bisa memudahkan ibu hamil memenuhi cairan tubuh selama bekerja.

Sering buang air kecil

Seiring dengan kebutuhan hidrasi yang lebih banyak, ibu hamil merasa perlu ke kamar kecil lebih dari biasanya.

Kalau atasan mengizinkan, pertimbangkan untuk mengambil jeda untuk istirahat.

Hindari menahan buang air kecil ya.

Karena menahan buang air kecil terlalu lama dapat melemahkan kandung kemih dan bahkan dapat menyebabkan infeksi saluran kemih.

Baca Juga: Viral Janin Meninggal Diduga Akibat Rumput Fatimah, Ini Kata Ahli

Nyeri punggung atau panggul

Ibu hamil bisa mengalami lebih banyak rasa sakit dan nyeri di seluruh tubuh. Karena hormon mengendurkan ligamen dan persendian.

Sehingga, punggung atau panggul bisa sakit seiring bertambahnya usia kehamilan.

Nah itu gejala umum yang bisa dirasakan ibu hamil.

Mengetahui kondisi tubuh penting untuk kenyamanan dan kesehatan selama bekerja.

Tetapi, jika mengalami nyeri, kram, bercak, atau gejala mengkhawatirkan lainnya, segera hubungi dokter kandungan. (*)