Parapuan.co - Saat bulan puasa, program vaksinasi akan tetap dilaksanakan.
Mengutip dari laman Kompas.com (8/4/2021), Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga sudah mengeluarkan fatwa nomor 13 Tahun 2021, tentang hukum vaksinasi Covid-19 saat berpuasa.
Vaksinasi Covid-19 dipastikan tidak akan mengganggu puasa umat Islam Indonesia.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menghimbau masyarakat supaya tidak takut melakukan vaksinasi saat berpuasa di bulan Ramadhan.
Baca Juga: TNI AL Kerahkan 6 Kapal Perang untuk Tangani Situasi Pascabencana NTT
"Proses vaksinasi itu bisa kita lakukan di siang hari pada saat umat muslim menjalankan ibadah Ramadhan. Artinya, pemberian vaksinasi itu tidak membatalkan puasa," kata juru bicara vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, pada pertemuan virtual, Minggu (4/4/2021), seperti dikutip dari laman Kompas.com.
Nadia menambahkan, vaksinasi tetap bisa dilaksanakan pada siang hari.
Bahkan, jika memungkinkan ada penambahan sesi pada malam hari.
Vaksinasi yang dilaksanakan pada malam hari bisa dilakukan melalui pos-pos vaksinasi.
Baca Juga: Bisa Berisiko, Amankah Data Pribadi dalam Paspor Vaksin Digital Saat Bepergian?
"Khususnya untuk umat muslim yang berpuasa mungkin kita lakukan ya pos vaksinasi di masjid ataupun di tempat-tempat ibadah," tambah Nadia.
Harapannya target vaksinasi tetap terpenuhi selama proses ibadah puasa di bulan Ramadhan.
Nadia mengungkapkan bahwa tidak ada yang membedakan proses vaksinasi dalam kondisi berpuasa atau tidak berpuasa.
"Kondisi tubuh yang berpuasa tidak berpengaruh terhadap pemberian vaksinasi," paparnya.
Apa saja yang perlu disiapkan sebelum vaksinasi selama puasa?
Baca Juga: Efek Samping Vaksin Covid-19 Lebih Banyak Dialami Perempuan, Kenapa?
Tidak ada persiapan khusus, pasalnya tidak ada perbedaan pada proses vaksinasi selama puasa.
Sama seperti vaksinasi di hari biasa, yaitu harus istirahat yang cukup sebelum penyuntikan.
Nadia menambahkan, jangan lewatkan sahur sebelum proses penyuntikan vaksin.
Baca Juga: Supaya Badan Tetap Fit, 5 Olahraga Ini Bisa Dilakukan Saat Berpuasa
Selain itu, perlu adanya kesiapan fisik dan batin, kata ahli patologi klinis yang juga Satgas Covid-19 UNS, Tonang Dwi Aryanto, seperti dikutip dari laman Kompas.com.
"Tentunya kalau mau vaksin ya tidur yang cukup, sahur yang cukup, selesai sahur istirahat (tidak berarti harus tidur). Setelah itu, vaksin. Selesai vaksin, ya istirahat lagi," kata Tonang, Jumat (2/4/2021)
Jika nantinya ada rasa lapar pasca vaksin, hingga rasa tidak nyaman, itu merupakan hal yang terjadi secara alamiah.
(*)