Waduh! Suka Menggigit Kuku Ternyata Berhubungan dengan Kondisi Psikologis, Loh

Parapuan.co - Apakah Kawan Puan memiliki kebiasaan menggigit kuku? Bahkan kamu dengan tanpa sadar melakukannya?

Ternyata, kebiasaan menggigit kuku ini dialami oleh banyak orang, loh! Kebiasaan ini bisa jadi dimulai saat seseorang masih kecil.

Menggigit kuku biasanya dimulai pada masa kanak-kanak dan dapat meningkat selama masa remaja.

Baca Juga: Ketahui! Ini Penyebab Gangguan Kesehatan Mental yang Umum Terjadi

Tidak selalu jelas mengapa seseorang mengembangkan kebiasaan menggigit kuku ini. Tetapi begitu kebiasaan ini dimulai, bisa jadi sulit untuk dikendalikan.

Menggigit kuku ternyata bukan hanya menjadi sebuah kebiasaan saja loh, Kawan Puan. Menggigit kuku juga memiliki arti psikologis tertentu.

Melansir dari Healthline.com, berikut alasan psikologis menggigit kuku yang sering kamu dan banyak orang lain lakukan:

Menunjukkan rasa tidak sabar, frustasi, dan kebosanan

Alasan psikologis menggigit kuku ternyata ada hubungannya dengan emosi seseorang.

Saat kamu tiba-tiba menggigit kuku, maka bisa jadi di saat itu kamu sedang merasa tidak sabar, bosan, dan frustasi.

Begitu menggigit kuku menjadi kebiasaan, itu bisa menjadi sebuah perilaku. Seperti saat kamu menunggu, merasa frustrasi akan hal tertentu, atau sekadar bosan.

Menggigit kuku adalah sesuatu yang bisa kamu lakukan untuk membuatmu tetap sibuk.

Konsentrasi

Tanpa Kawan Puan sadari, menggigit kuku merupakan salah satu cara yang kamu gunakan untuk konsentrasi.

Seperti saat sedang mencari solusi sebuah masalah, kamu akan menggigit kuku untuk berkonsentrasi mencari solusinya.

Contoh lainnya adalah saat sedang mengerjakan ujian kamu akan memberi jeda waktu berpikir dengan menggigit kuku.

Baca Juga: Mudah! Ini Cara untuk Meredakan Stres dan Anxiety yang Berlebih

Stress dan cemas

Menggigit kuku juga menunjukkan bahwa kamu sedang berada di dalam rasa cemas. Rasa cemas yang berlarut akan menimbulkan stress.

Tak hanya itu, ketika kamu merasa gugup kamu juga akan menggigit kuku.

Keadaan ini menunjukkan bahwa dengan menggigit kaku kamu bisa sedikit mengontrol rasa stres, cemas, dan bahkan gugup.

Masalah kesehatan mental

Kebiasaan menggigit kuku ternyata juga menunjukkan masalah kesehatan mental loh, Kawan Puan.

Seseorang yang mengidap OCD atau Obsessive Compulsive Disorder juga sering menggigit kukunya.

OCD merupakan keadaan di mana seseorang terobsesi pada hal-hal tertentu. Mereka terobsesi akan suatu hal yang kadang tidak masuk akal.

Penderita OCD mengetahui jika hal tersebut adalah hal yang salah dan namun mereka tidak mampu untuk menghentikannya.

Baca Juga: Jangan Asal Sebut! Pahami Arti Obsessive-Compulsive Disorder dan Gejalanya

Mereka memiliki kecemasan tersendiri apabila obsesi mereka tidak terwujud. Menggigit kuku merupakan reaksi yang mereka tunjukkan atas kecemasan yang mereka rasakan.

Cara menghentikan kebiasaan menggigit kuku

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan kebiasaan menggigit kuku adalah potong kuku sesering mungkin.

Kuku yang panjang lebih rentan untuk digigit. Maka dari itu potong kukumu sesering mungkin.

Kamu juga bisa melapisi kuku dengan cat kuku yang pahit.

Dengan begitu kamu dapat menghentikan kebiasaan menggigit kuku secara perlahan. (*)