Parapuan.co - Pernahkah Kawan Puan dengar soal diet keto?
Terdapat beberapa program penurunan berat badan, salah satunya adalah diet keto.
Diet keto merupakan cara menurunkan berat badan dengan memperbanyak konsumsi makanan tinggi lemak sehat.
Baca Juga: Begini Cara Pembagian Peran Suami dan Istri Saat Work From Home
Jenis diet ini menjadi satu cara alternatif yang cukup efektif bagi kalian yang ingin menurunkan berat badan dengan mudah.
Lalu, sebenarnya apa sih diet keto itu? Bagaimana melakukannya?
Berikut, penjelasan lebih dalam soal diet keto.
Apa Itu Diet Keto?
Tak seperti diet pada umumnya yang membatasi jumlah makanan, jenis diet keto ini justru membuat kita memperbanyak mengkonsumsi makanan tertentu.
Dikutip dari Redbookmag.com, diet keto atau ketogenik lebih menekankan pada mengkonsumsi banyak makanan yang mengandung lemak sehat.
Beberapa jenis makanan yang mengandung lemak sehat antara lain alpukat, ikan, telur, kacang-kacangan, dan produk susu berlemak tinggi.
Menurut ahli gizi di Toronto, Abby Langer, diet keto adalah mengkonsumsi makanan tinggi lemak, namun rendah karbohidrat.
"Diet ketogenik adalah cara makan yang sangat tinggi lemak (80%), protein sedang (15%), dan rendah karbohidrat (5%)," kata Abby Langer.
"Ketika seseorang makan dengan cara ini, itu membuat mereka dalam keadaan ketosis, yang berarti mereka membakar lemak, bukan karbohidrat untuk energi." lanjutnya.
Baca Juga: Lagi Diet? Ini Cara Melakukan Cheating Day yang Baik dan Benar
Cara Kerja Diet Keto
Menurut Abby Langer, meski menekankan soal mengkonsusmi makanan tinggi lemak sehat, faktanya diet keto berkiatan erat dengan asupan karbohidrat rendah.
Karena karbohidrat adalah sumber energi utama tubuh, ketika kadar tersebut turun, ia harus beralih ke lemak.
"Lemak dipecah menjadi keton, yang merupakan produk sampingan dari metabolisme lemak, tubuh kemudian menggunakan keton ini sebagai bahan bakar," kata Abby Langer.
Selain menjadi cara alternatif untuk menurunkan berat badan, diet ini juga memiliki manfaat lain loh.
Menurut penelitian, jenis diet ini membantu menurunkan berat badan, penurunan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Baca Juga: Cocok untuk Diet! Ini 10 Makanan yang Tinggi Protein dan Kaya Nutrisi
Diet keto juga bisa menjadi bentuk terapi yang efektif untuk beberapa pasien kanker (karena sel kanker membutuhkan karbohidrat untuk bertahan hidup).
Selain itu, diet ini juga baik dilakukan untu penderita gangguan neurologis, dari sakit kepala terus-menerus hingga kondisi yang lebih serius seperti Parkinson dan Alzheimer. (*)