Penyuapan Seksual
Pelaku akan memaksa korban untuk melakukan apa yang mereka inginkan.
Bahkan pelaku akan memberikan imbalan tertentu saat korban mau menuruti permintaannya.
“penyuapan seksual bisa terjadi di lingkungan-lingkungan yang tidak diduga, khususnya ketika ada perbedaan power (kekuatan) antara pelaku dan korban seperti antara guru dan murid atau atasan dengan bawahan,” jelasnya.
Baca Juga: Istilah 'Turun Mesin' Termasuk Jenis Kekerasan pada Perempuan!
Pemaksaan Seksual
Pemaksaan seksual bisa berujung pada pelanggaran seksual.
Ini terjadi karena calon korban terus-menerus menolak permintaanya.
Bahkan mereka akan mengancam calon korban dengan hal-hal yang dapat merugikan mereka.
Pelanggaran Seksual
Pelanggaran seksual kerap terjadi ketika pelaku telah menyentuh, meraba, memegang bagian tubuh seseorang secara paksa.
Pelanggaran seksual kerap terjadi tanpa adanya persetujuan dari korban.
Keadaan ini sama halnya dengan penyerangan seksual.
Selain jenis pelecehan seksual diatas, pelecehan seksual juga kerap dilakukan secara online.
Keadaan ini lebih dikenal dengan Online Sexual Harrasment
Pelecehan seksual berbasih online ini dibagi menjadi dua karakter yaitu: