Sering Alami Body Shaming dari Keluarga? Atasi dengan Cara Ini

Arintya - Sabtu, 3 Juli 2021
Mengatasi body shaming dari keluarga
Mengatasi body shaming dari keluarga AndreyPopov

“Budaya Indonesia itu kan budaya Asia yang bertahun-tahun dijajah, sehingga ada perasaan inferior terhadap dirinya sendiri dulu. Sehingga kita itu lebih mendewakan suatu bangsa yang lebih superior,” ungkapnya.

Selain itu, Dina juga menambahkan bahwa dari hal tersebut menyebabkan kita lebih mudah membanding-bandingkan dengan orang yang dianggap superior.

Dan salah satu hal yang paling mudah untuk dibandingkan adalah soal penampilan fisik.

Mengatasi body shaming dari keluarga

Kawan Puan, membandingkan fisik adalah satu hal yang paling mudah dilakukan.

Dan orang-orang terdekatlah yang biasanya menjadi objek yang dibanding-bandingkan itu, misalnya anak, orang tua atau saudara yang lainnya.

Baca Juga: Sering Lakukan Body Shaming Terhadap Diri Sendiri? Yuk, Mulailah Menghargai Tubuhmu

“Paling dekat kan anak-anak atau orang di sekitar keluarga itu sendiri. Jadi ngomentarin paling dekat ya ngomentari keluarga,” jelasnya.

Mendapat body shaming dari keluarga tentulah membuat diri kita kurang nyaman.

Malahan bisa membuat kita merasa sedih, marah bahkan kecewa.

Menurut riset PARAPUAN di atas, dampaknya malah bisa menimbulkan trust issues lo Kawan Puan!

Oleh karena itu, luka akibat body shaming dari keluarga ini perlu diatasi agar tak menumpuk lebih banyak lagi.

Apalagi ketika body shaming tersebut dilakukan oleh orang tua sendiri.

“Sebenarnya luka yang paling banyak itu kita dapatkan dari orang tua. Kenapa? Karena dari kecil kita bersama orang tua,” tambahnya.

Berikut cara pertama mengatasi luka akibat body shaming dari keluarga ini menurut Dina:

Penulis:
Editor: Arintya


REKOMENDASI HARI INI

Ada Ipar Adalah Maut, Ini 5 Film Layar Lebar di Netflix November 2024