“Jika tanpa gejala atau gejala ringan dan bisa isolasi mandiri di rumah, maka ibu dan bayi disarankan dalam satu ruangan tersendiri, karena bayi perlu skin to skin dengan ibunya dan ini terjadi saat si ibu menyusui bayinya," jelas dr. Zidnie Prissilla Primawati, Sp.A.
Namun, sebelum menyusui ibu harus mencuci tangan terlebih dahulu dan tetap menggunakan masker.
"Pastikan untuk selalu cuci tangan dengan sabun sebelum menyusui dan memegang bayi, kenakan masker, tutup mulut dan hidung terutama saat bersin dan jaga kebersihan barang-barang yang digunakan bayi dengan menyemprotkan disinfektan," terangnya.
Baca Juga: Begini Saran dari WHO dan UNICEF untuk Ibu Menyusui Selama Covid-19
Sedangkan untuk yang memiliki gejala sedang, ibu dapat menyusui dengan memompa ASI untuk stok.
"Jika ibu tergolong gejala sedang dan harus dipisahkan dari bayinya, maka ibu dapat memompa ASI untuk tetap menjaga stok ASI dengan menerapkan protokol kesehatan sebaik mungkin,” tambahnya.
dr. Zidnie menambahkan, ASI dari ibu yang terpapar Covid-19 tetap aman diberikan kepada si bayi.