Parapuan.co - Obesitas bisa menyebabkan gangguan pada kesehatan, seperti diabetes, jantung, dan hipertensi.
Jika sudah terlanjur mengalami obesitas dan ingin terhindar dari segala bentuk komplikasi kesehatan maka kamu perlu mengubah gaya hidup.
Baca Juga: Olahraga Online, Solusi Tetap Bugar di Rumah Saja Saat Pandemi
Perubahan gaya hidup bagi penderita obesitas yakni menurunkan berat badan.
Untuk mengurangi berat badan dengan aman, maka penting bagi seseorang untuk menjadikannya pola hidup, di mana sebaiknay dilakukan secara bertahap.
Dilansir dari Medical News Today, supaya pengurangan berat badan semakin sukses maka penderita obesitas hendaknya mengikuti tips menurunkan berat badan berikut ini:
1. Konsumsi makanan yang padat nutrisi dan bervariasi
Cara sederhana untuk membuat rencana makan adalah memastikan bahwa setiap makanan terdiri dari 50 persen buah dan sayuran, 25 persen biji-bijian, dan 25 persen protein.
Asupan serat total harus 25-30 gram setiap harinya.
Usahakan menghindari lemak trans dan minimalkan lemak jenuh.
Sebagai gantinya, konsumsilah makanan dengan asam lemak tak jenuh seperti alpukat.
Selama proses pengurangan berat badan alangkah baiknya Kawan Puan mengonsumsi buah dan sayuran segar, ikan, biji-bijian, beras merah, dan oatmeal.
2. Memantau makanan dan berat badan
Pemantauan diri adalah faktor penting dalam berhasil menurunkan berat badan.
Kawan Puan bisa memantau dengan menggunakan buku harian, aplikasi, atau situs web yang khusus untuk mencatat setiap item makanan yang dikonsumsi setiap hari.
Tak lupa juga mengukur berat badan lalu dicatat setiap minggunya.
Selain itu, perhatikan perubahan fisik ketika menurunkan berat badan.
Baca Juga: Tak Cuma Menurunkan, Ada Juga Olahraga Penambah Berat Badan, Apa Saja?
3.Olahraga secara teratur
Olahraga secara teratur tak hanya penting untuk kesehatan fisik saja, dengan beraktivitas fisik kondisi mental pun bisa lebih membaik.
Oleh karena itu, tingkatkan frekuensi aktivitas fisik dengan cara yang disiplin dan terarah demi keberhasilan penurunan berat badan.
Minimal berolahragalah 150 menit per minggu.
Tak perlu yang berat, Kawan Puan bisa mencoba yang ringan dan lakukan olahraga yang disukai, misalnya jalan cepat.
4. Hindari minuman berkalori tinggi
Kawan Puan, sebaiknya segera disadari bahwa kamu perlu menghindari minuman yang berkalori tinggi, seperti soda, jus kemasan, dan alkohol.
Pasalnya minuman tersebut tinggi akan gula dan tidak memberikan nutrisi apapun untuk tubuhmu.
Daripada konsumsi minuman yang tidak bernutrisi alangkah baiknya perbanyak minum air putih untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh.
Kamu boleh mengonsumsi jus, asal terbuat dari buah yang segar dan tanpa tambahan gula.
5. Merencanakan pilihan makanan
Persediaan makanan di dapur yang ramah untuk yang sedang diet akan membuat pengurangan berat badanmu lebih efektif.
Maka dari itu, bersihkan dapur dari berbagai produk makanan olahan atau junk food.
Penuhi dapur dngan makanan sederhana yang kaya akan nutrisi, seperti sayur, buah-buahan, dan biji-bijian utuh.
Baca Juga: Gym Anxiety: Cemas Berlebihan Saat Berolahraga di Luar Rumah, Bagaimana Tips Mengatasinya?
6. Cari dukungan sosial
Mengubah pola hidup akan semakin berjalan dengan nyaman jika kamu mendapat dukungan dari orang yang dicintai.
Selain dari yang dicintai, kamu pun bisa membuat lingkunganmu yang dipenuhi dengan mereka yang punya tujuan sama sepertimu.
Misalnya jejaring sosial yang positif, konseling kelompok, dan mengikuti klub olahraga.
7. Tetap positif
Kawan Puan, tanamkan dari dalam dirimu bahwa penurunan berat badan itu tidak bisa dilakukan secara cepat.
Penurunan berat badan adalah proses bertahap.
Terutama saat awal-awal kamu mengubah pola hidup akan terasa sangat berat dan lebih sulit dari yang dibiasakan.
Namun demikian, hendaknya kamu jangan patah semangat, yakinkan pada diri sendiri, bahwa dirimu akan terbiasa.
Sebab, program penurunan berat badan mengharuskan seseorang untuk terus bertahan dan tidak mudah untuk menyerah, serta yakin bahwa kamu akan mencapai angka timbangan yang diinginkan. (*)