Anak mungkin juga akan mengalami kesulitan di dalam sekolah ataupun pekerjaan karena mereka harus mengurus segala hal yang sering dilakukan oleh orang tuanya, seperti tugas rumah tangga.
Kebutuhan untuk menyelesaikan urusan orang tua mungkin membuat anak kewalahan, terutama jika harus dilakukan sendirian.
Meski demikian, kita yang ditinggalkan harus tetap memiliki keseimbangan hidup.
Beberapa gangguan yang dialami sangat memungkinkan untuk membaik jika kita dapat mengatasi perasaan.
Hal ini tentu berlaku bagi anak-anak yang baru saja kehilangan orang tua. Meskipun sangat sulit tetapi memprioritaskan kesehatan agar lekas pulih dari rasa kehilangan perlu dilakukan.
Berikut cara menghadapi duka dan kesedihan pasca kepergian orang tua:
Tidur yang Cukup
Kita perlu mendapatkan tidur yang cukup antara 7 hingga 9 jam. Saat kehilangan orang tua mereka, kehilangan waktu tidur normal sangat mungkin hilang.
Ini akan lebih berat bagi anak-anak yang terbiasa tidur dengan orang tua. Bisa saja tidur menjadi hal yang menyakitkan kerena membawa mereka pada kenangan bersama orang tua.
Oleh karena itu, minta kerabat menemani kita. Jika hal tersebut terjadi pada kerabat, kita bisa berinisiatif menemani mereka.
Baca Juga: Hak Asuh Bersama, Begini Manfaat Co-Parenting bagi Anak dan Orang Tua