Parapuan.co - Jika Kawan Puan berkunjung ke restoran mewah atau melihat kontes memasak di televisi, sering kali hidangan disajikan dalam porsi kecil.
Bahkan, jika diamati mungkin juga bisa dimakan dalam satu kali suap.
Tak hanya itu, ada sajian pelengkap di piringnya yang membuat makanan semakin estetik.
Selain itu, menu tersebut biasanya dijual dengan harga mahal dengan porsi yang mungkin terkesan tidak proporsional.
Jangan salah, ternyata ada beberapa alasan di balik sajian porsi mini dengan harga mahal di restoran kelas atas ini.
Baca Juga: 7 Hidangan Nasi Khas Indonesia, Mulai Nasi Tumpeng hingga Nasi Krawu
1. Bahan Makanan Mahal
Melansir Bright Side, hidangan dengan bahan-bahan premium dipilih dengan cermat memang cukup umum ditemukan di restoran kelas atas.
Restoran mewah tersebut ada yang menyediakan daging Wagyu, truffle putih Italia, atau kaviar dengan harga yang sangat fantastis.
Mengingat harga dan kualitasnya sangat tinggi, maka dibuat porsi lebih kecil agar harga penjualannya bisa dijangkau.
2. Porsi Kecil Lebih Elegan
Porsi yang lebih kecil akan lebih mudah untuk ditata dan terlihat lebih elegan bagi pelanggan yang menyukainya.
Bagi penikmat kuliner tertentu, mereka akan jatuh cinta dengan sajian estetik yang menggugah selera itu.
Porsi kecil juga bisa menjadi solusi jika ingin memesan beberapa sajian menu yang ingin dicicipi.
Baca Juga: Arisan Parapuan 7: Resep Pan seared Dory Tomato Basil ala Chef Jenny He
3. Karya Seni Koki
Bagi koki profesional, menyajikan hidangan tidak bisa asal jadi.
Itu lah sebabnya mereka sering kali lama dalam memasak karena harus menata satu-persatu sajian dalam piring.
Contohnya adalah hidangan Prancis bernama Gargouillou, yang terdiri dari setidaknya 16 sayuran berbeda yang dimasak secara terpisah.
Piring diatur sebagai sebuah karya seni dan pasti akan mengesankan setiap pelanggan yang melihat estetika ini di atas piring.
Selain itu, dalam piring terdapat komponen yang mempertimbangkan pola, tekstur, dan bentuk bagaimana keseluruhan makanan menjadi saling berkaitan.
4. Setiap Gigitan Memberi Kesan
Gigitan pertama yang kamu ambil dari makanan akan terasa paling enak.
Nah, ini akan berpengaruh pada selera yang kurang sensitif terhadap rasa makanan.
Mengetahui hal itu, koki fokus pada kualitas hidangan daripada kuantitas.
Ya, menjadikan setiap suapan menjadi berkesan.
Dengan porsi yang lebih kecil, kamu cenderung dapat lebih menikmati setiap suapan, daripada bosan dengan makanan biasa dalam jumlah banyak.
Baca Juga: Hari Kopi Sedunia, Ketahui 6 Kopi Asli Indonesia yang Mendunia
5. Memberi Kesan Premium
Mengonsumsi makanan mewah dengan porsi kecil memang tidak dilakukan setiap hari, inilah yang membuatnya menjadi eksklusif.
Karena eksklusivitas tersebut yang membuat sajian porsi kecil ini dinikmati dengan baik dan memberikan kesan mewah atau premium.
Meskipun dihidangkan dalam jumlah yang kecil, tapi makanan tersebut memiliki kualitas baik dan bisa dinikmati dari sekecil apapun komponen sajiannya.
(*)