2. Merefleksikan
Wanita karir dapat memberi tahu rekan kerja saat perilaku mereka memiliki dampak negatif bagi orang lain.
Pastikan menyiapkan saran tentang perilaku yang lebih baik yang ingin kamu lihat.
Misalnya, "Ketika saya melihat kamu mengirim SMS di tengah rapat tim kami, itu membuat saya merasa kamu tidak tertarik dengan apa yang saya katakan."
"Apakah boleh meminta kamu untuk tidak mengirim pesan teks selama rapat, sehingga kami dapat mendapatkan perhatian penuh?".
Pasalnya, terkadang seseorang tidak menyadari bahwa perilaku mereka mempengaruhi orang-orang di sekitar.
Baca Juga: Dokter Anak Ungkap Tips Sukses ASI Eksklusif bagi Wanita Karir
3. Ingatkan lebih dari sekali
Kebiasaan baik atau burk sulit untuk diubah dalam sekali.
Begitu juga dengan rekan tim toksik yang sering terjebak dalam pola perilaku.
Sehingga, kamu perlu sering mengulangi diri dan rekfleksi sebelum mereka mulai menunjukkan perilaku yang mengganggu.
Pada awal pertemuan berikutnya, seseorang dapat berkata, "Ingatkah kita minggu lalu sepakat untuk tidak menggunakan ponsel selama rapat tim? Hanya mengingatkan Anda semua untuk meletakkan ponsel Anda sekarang sebelum kita memulai rapat tim ini, sehingga semua orang hadir sepenuhnya."
Ulangi pengingat sebelumnya, sehingga kamu mencegah perilaku buruk lebih awal, hal ini perlu diketahui oleh perempuan karier.