Victoria's Secret Mengeluarkan Lingerie di Tahun 1977
Kemudian, Victoria's Secret pun memulai debut lini pakaian dalam pertamanya di tahun 1977.
Hal itu bermula saat Roy Ramond ingin membelikan lingerie untuk istrinya.
Pada masa itu, perempuan selalu membeli dua jenis pakaian dalam yakni bra dan panties.
Raymond berpikir bagaimana perempuan mendapatkan satu look pakaian dalam yang multifungsi.
Kemudian, lahirlah Victoria's Secret dengan bra bahan satin, aksen renda serta model lingerie yang tak hanya digunakan sebagai pakaian dalam, tetapi mencuat jadi tren fashion baru.
Baca Juga: Selain Victoria Secret, Ini 5 Lingerie Mewah Tembus Harga Rp 9,5 Juta
Hal ini berlanjut ke tahun 1983, saat film Star Wars: The Return of Jedi muncul di layar lebar.
Kala itu Carrie Fisher memerankan tokoh Putri Lela dan mengenakan lingerie ikonik berbahan tembaga.
"Kustom ini dibuat untuk mendeskripsikan peran Putri Lela sebagai pahlawan bagi banyak perempuan," ujar Philip Chien, penulis film Star Wars: The Return of Jedi.
Agent Provocateur Mengeluarkan Lingerie di tahun 1994
Agent Provocatuer ikut andil dalam sejarah lingerie, ia membuka toko pertamanya di London pada tahun 1994.
Dengan menawarkan lingerie bergaya retro, brand fashion ini sukses menarik minat perempuan untuk membeli pakaian dalam buatannya.
Alhasil, lingerie warna hitam itu langsung diminati sekaligus menjadi tren baru dalam berpakaian.