Ini Bahan Aktif yang Harus Dipakai dengan Cara Microdosing agar Kulit Tidak Iritasi

Citra Narada Putri - Minggu, 13 Februari 2022
Bahan aktif yang harus dipakai dengan cara microdosing.
Bahan aktif yang harus dipakai dengan cara microdosing. IRA_EVVA/iStockphoto

"Saya selalu memberi tahu pasien saya bahwa saya lebih suka mereka menggunakan dosis yang lebih rendah dengan nyaman dan konsisten daripada menggunakan kekuatan yang lebih tinggi yang mengganggu skin barrier," jelasnya lagi yang mengatakan bahwa microdosing bisa dilakukan oleh jenis kulit apapun.

Alih-alih membebani kulit dengan konsentrasi bahan aktif yang tinggi, menerapkan persentase yang lebih rendah dan mengoleskannya secara teratur setiap hari memungkinkan kulit menoleransi kandungan tersebut lebih besar.

Lebih dari itu, metode ini juga bisa menjaga kulit dan membuat skin barrier tetap kuat, sehat dan bercahaya.

Andre Condit, formulator dan pendiri Spectacle Skincare, menyebutkan bahwa teknik ini adalah cara terbaik untuk mencegah efek samping yang bisa merugikan kulit kita, seperti over exfoliating dan kemerahan.

Terlebih untuk bahan aktif seperti retinoid atau azelaic acid, glycolic acid, dan salicylic acid

Seperti melansir dari Vogue, menurut Andre, perawatan kulit sama halnya seperti maraton yang harus dilakukan secara lambat dan mantap, untuk mendapatkan hasil yang baik seumur hidup. 

Diingatkan lagi olehnya, bahwa perawatan kulit paling efektif adalah ketika diterapkan secara konsisten. 

Bahan yang Harus Diterapkan dengan Cara Microdosing

Sederhananya, Kawan Puan harus menerapkan perawatan kulit dengan dosis rendah untuk bahan-bahan skincare yang berpotensi mengiritasi kulit atau menyebabkan sensitivitas. 

Baca Juga: Microdosing Skincare Bagus untuk Kulit Sensitif? Ini Penjelasan Ahli Kecantikan Kulit

Sumber: Real Simple,Vogue
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

6 Bahan Alami untuk Membantu Mengatasi Masalah Biang Keringat