Sementara itu, Hakim Peradilan Agama bertugas untuk menangani perkara di antara orang-orang berama Islam.
Namun, secara keseluruhan, tanggung jawabnya sama dengan hakim lainnya, yakni untuk meneliti berkas perkara, menentukan hari sidang, menyidangkan perkara, membuat keputusan atau penetapan, hingga mengevaluasi serta menyelesaikan perkara.
Lebih dari itu, Hakim Peradilan Agama memiliki tugas khusus, yakni untuk melaporkan pelaksanaan perkara kepada Ketua Pengadilan Agama.
3. Hakim Peradilan Tata Usaha Negara
Hakim Peradilan Tata Usaha Negara bertanggung jawab untuk menangani sengketa tata usaha negara.
Utamanya, mereka bertugas untuk memeriksa, memutus, dan menyelesaikan perkara yang masuk ke dalam ranah sengketa tata usaha negara.
4. Hakim Peradilan Militer
Terakhir, ada Hakim Peradilan Militer yang melaksanakan kekuasaan di lingkungan Peradilan Militer.
Baca Juga: Ingin Jadi Vivian Kent di Inventing Anna? Kenali Makna dan 5 Elemen Jurnalisme Investigasi
Mereka memiliki tugas untuk memeriksa serta memutus perkara pada tingkat pertama terhadap perkara pidana yang dilakukan oleh prajurit TNI aktif yang berpangkat Kapten ke bawah.
Selain prospek kerja dan tempat kerja profesi hakim, kamu juga perlu mengetahui jam kerjanya, nih.
Seorang hakim umumnya bekerja selama 9-10 jam sehari, namun bisa saja melebihi waktu tersebut karena tergantung pada jalannya sebuah persidangan.
Jadi, apakah kamu tertarik untuk menjadi hakim seperti Kim Hye Soo di drama Korea Juvenile Justice? (*)