Sayangnya, untuk mendapatkan 2-3 gram plant stanol setiap hari tidaklah mudah.
Sebagai gambaran, ketika mengonsumsi 161 gram kacang almond atau 120 gram kacang mete kita hanya mendapatkan 100 miligram plant stanol.
Beberapa jenis sayur dan buah bahkan mengandung lebih sedikit plant stanol.
Hal ini tentu menjadi lebih sulit bagi orang-orang yang tidak gemar mengonsumsi buah dan sayur.
Walau begitu, kamu tak perlu khawatir untuk mendapatkan plant stanol, karena saat ini sudah mudah didapatkan dalam bentuk suplemen.
Suplemen bisa ditemukan di gerai-gerai ritel modern dan tradisional.
Dr. Sheena melanjutkan bahwa stanol dan sterol itu adalah serat pangan dalam tumbuhan yang berfungsi menstabilkan membran dan sebagai pembentuk zat-zat kimia pada tumbuhan.
"Stanol dan sterol merupakan komponen bioaktif, yang memiliki fungsi dan struktur menyerupai kolesterol, tetapi sedikit berbeda pada rangkaian biokimianya," paparnya.
Di mana stanol ini tidak larut di dalam air, sehingga memerlukan proses esterifikasi dalam proses penyerapannya, itulah mengapa disebut plant stanol ester.
"Dengan struktur mirip kolesterol, plant stanol ester dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol dalam tubuh," tutur dr. Sheena.
Sebagai informasi, untuk mengecek kadar kolesterol bisa dengan medical check-up rutin, apabila naik maka bisa segera mengonsumsi plant stanol ester. (*)
Baca Juga: Tips Mencegah Serangan Asam Urat, Salah Satunya Minum Banyak Air