Lewat cara tersebutlah lulusan jurusan Broadcasting di Universitas Indonesia itu dapat berguru dengan profesional di industri film.
“Sebelum menjadi sutradara dan penulis skenario yang bisa memilih project-nya sendiri, pada akhirnya kita harus membangun karier dan membuka diri, harus banyak berguru dengan siapapun,” jelasnya beberapa waktu lalu, dikutip Rabu (30/3/2022).
Maka dari itu, menurutnya walau tak memiliki latar belakang pendidikan atau ekonomi yang cukup untuk masuk ke industri ini, ilmu tersebut bisa tumbuh sendiri seiring bertambahnya pengalaman.
Gina pun mengajak masyarakat yang ingin masuk ke dunia perfilman agar tidak putus asa dalam meraih mimpi tersebut.
Apalagi saat ini sudah banyak sekali berbagai peluang yang terbuka lebar untuk masuk ke industri ini dan berkarier seperti dirinya.
“Kalau kita kerja keras, terjun bukan karena uangnya, tapi karena tahu kalau ini adalah karier yang buat kita terus tumbuh," ujar Gina.
"Maka di situ, kita akan menemukan jalan dengan orang lain, dengan sosial media, bahkan dengan banyaknya festival film pendek,” tambahnya lagi.
Kawan Puan, itulah sosok Gina S. Noer, penulis skenario dan sutradara perempuan Indonesia yang namanya dikenal lewat berbagai karyanya.
Baca Juga: Perjuangan Kamila Andini, Sutradara Perempuan yang Jalani Peran Ganda sebagai Ibu
Apakah kamu sudah pernah menonton film karya Gina S. Noer? (*)