Arian Seringai Tulis Surat Terbuka untuk Gofar Hilman, Pilih Berpihak pada Korban

Parapuan.co - Kawan Puan, musisi Arian Arifin Wardiman atau yang dikenal Arian 13 membagikan surat terbuka yang ditujukan kepada Abdul Gofar Hilman.

Diketahui, vokalis band Seringai ini adalah rekan bisnis Abdul Gofar Hilman dan juga teman dekatnya.

Namun, saat kasus tuduhan kekerasan seksual menimpa Gofar Hilman, ia mengeluh karena absennya dukungan dari Arian.

Menanggapi keluhan dari Gofar Hilman, Arian pun menuliskan surat terbuka yang membongkar perasaannya berteman dengan Gofar selama ini.

Surat tersebut diunggah dalam situs silangselimpat.com, yang kemudian mendapatkan respon positif dari banyak netizen di media sosial Instagram.

Dalam surat tersebut, Arian mengungkapkan bahwa Gofar Hilman adalah sosok yang problematik dan tak semua prinsipnya sejalan dengan Arian.

"Lo itu problematik. Sebagai teman, lo punya sisi menyenangkan dan kita semua bisa cocok," tulis Arian.

"Tapi kemudian ada hal-hal yang sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip kami, yang kemudian mengganggu apa yang selama ini sudah kami bangun dengan kerja keras," lanjutnya.

Arian mengatakan bahwa ia dan rekan-rekannya sudah sering memperingatkan perilaku seksis Gofar Hilman, termasuk cuitannya yang memojokkan aktivis feminis di Twitter.

Menurut keterangan Arian, dirinya tidak setuju dengan perilaku Gofar Hilman yang sering melontarkan rape jokes.

Rapes jokes sendiri candaan tidak senonoh yang membahas serta menertawakan kasus kekerasan seksual.

Namun, ia merasa Gofar Hilman tidak pernah mendengarkan saran dari Arian atau rekan-rekan bisnisnya yang lain.

Padahal, maksud dan tujuan dari teguran dan saran Arian tersebut adalah untuk memperbaiki citra Gofar sebagai figur publik.

"Sepertinya lo kurang sensitif dengan tiap teguran ketika kami ingatkan, sementara untuk membuat segala sesuatu menjadi kembali membaik, kami yang ekstra kerja keras," tulis Arian.

Bicara secara bisnis, Arian berpendapat bahwa Gofar Hilman tidak membawa dampak baik untuk perusahaan mereka, Lawless Jakarta.

Surat tegas Lawless Jakarta dan keputusan untuk mengeluarkan Gofar dipandang Arian sebagai hal yang tepat, mengingat perilaku Gofar dinilai merugikan perusahaan.

"Keputusan merilis statement dari Lawless Jakarta untuk kasus terakhir sudah sesuai dengan yang kita sepakati bersama di pertemuan-pertemuan darurat," tulis Arian.

"Gue tahu lo sakit hati atas beberapa kata-kata gue ketika kita meeting soal kasus ini dan sikap mendiamkan lo, untuk itu gue minta maaf," ungkapnya lebih lanjut.

Pada surat pernyataan ini, Arian juga mengungkapkan posisinya sebagai masyarakat yang berpihak pada korban kekerasan seksual.

Arian percaya, benar atau tidaknya tuduhan tersebut, kita harus berpihak pada korban kekerasan seksual.

"Masalah pernyataan sikap berdiri bersama korban, sebenarnya sudah jelas," tegas Arian.

"Kita semua HARUS selalu berpihak bersama korban dan penyintas kekerasan seksual," lanjutnya.

Menutup surat terbuka tersebut, Arian berharap Gofar Hilman dapat belajar dari kasus tuduhan kekerasan seksual ini.

Ia juga menegaskan bahwa kini dirinya dan Gofar akan meneruskan jalan hidup mereka masing-masing.

"Ya sudah, memang berbeda saja. Dengan tulisan ini gue menganggap semua sudah cukup jelas," tulis Arian.

"You go your own way, I will continue my own way. I wish you nothing but good things," tutupnya.

Surat terbuka Arian ini mendapatkan banyak dukungan dari figur publik dan musisi ternama Indonesia yang satu pendapat dengannya, mulai dari DJ Winky Wiryawan hingga aktivis Kartika Jahja.

(*)