Parapuan.co - Merasakan kantuk dan energi rendah dalam periode waktu tertentu mungkin sudah pernah dialami oleh setiap orang.
Untuk mengembalikan energi, tentunya butuh istirahat, tapi jika tidak ada efek yang ditimbulkan, mungkin saja kelelahan tadi timbul akibat ada masalah medis atau kondisi kesehatan mental seperti depresi.
Mengutip dari Very Well Mind, kantuk, dan merasa lelah sepanjang hati itu berkaitan dengan depresi.
"Depresi itu sendiri dapat menyebabkan kelelahan, apatis, dan kelesuan karena sifat penyakitnya," kata Leela R. Magavi, MD, seorang psikiater dan direktur medis regional untuk Community Psychiatry.
Untuk mengatasi hal tersebut, maka Leela menyarankan ada lima hal yang bisa membantumu bernergi dan kesehatan mental jadi membaik, simak ya!
1. Menemui dokter
Jika kelelahan ekstrem menghalangi rutinitas harian, maka hal pertama yang harus dilakukan yakni dengan menemui dokter.
Dokter akan mencari tahu, apakah kondisi yang kamu alami itu berkaitan dengan masalah kesehatan seperti anemia, hipotiroidisme, sleep apnea, penyakit jantung, diabetes, sindrom kelelahan kronis, atau obat-obatan tertentu yang dapat menyebabkan kantuk yang berlebihan.
Selain itu, mungkin dokter akan memberi rujukan agar pasien datang ke profesional kesehatan mental apabila kondisinya bukan karena masalah fisik.
Baca Juga: 4 Tips Anti Canggung saat Kumpul Keluarga Besar di Momen Idulfitri
2. Buat jurnal harian
Di penghujung hari, Leela merekomendasikan orang yang merasa kelelahan untuk membuat jurnal mengenai apa yang dicapai dalam suatu hari.
Menurutnya setiap kebershasilan yang dicapai itu mampu melepaskan zat kimia saraf seperti dopamin, yang secara positif memperkuat perilaku sehat.
Hal dicapai itu tidak harus besar, kegiatan sederhana pun termasuk keberhasilan misalnya saja dengan berjalan selama 20 menit.
Meski sederhana menuliskan jurnal tentang berjalan itu mampu melepaskan beberapa zat kimia saraf yang positif.
3. Beraktivitas fisik
Disarankan untuk melakukan aktivitas fisik secara rutin untuk membantu meningkatkan suasana hati.
Namun demikian, sering kali di kala merasa lelah, melakukan suatu aktivitas itu menjadi hal yang sulit dilakukan.
Baca Juga: Meski Sepele, Rutin Merapikan Tempat Tidur Ternyata Baik untuk Kesehatan Mental
Supaya lebih termotivasi, maka carilah olahraga yang disukai meskipun hanya dilakukan dalam 10 menit.
Misalnya saja, berjalan kaki, bersepeda, berenang, yoga, maupun aktivitas fisik lainnya yang membuatmu terdorong melakukannya.
4. Meditasi mindfulness dan relaksasi
Tips mengatasi kelelahan berikutnya yakni dengan meditasi mindfulness, relaksasi, dan latihan pernapasan.
Aktivitas tersebut dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh, sehingga membuat lebih energik.
Jika belum terbiasa, mulailah dengan lima menit sehari untuk melakukan meditasi terpandu dan latihan pernapasan.
5. Cari udara segar dan cahaya
Selain olahraga, meditasi, dan membuat jurnal harian, kamu juga disarankan untuk mencari udara segar serta cahaya.
Ternyata udara segar dan cahaya dapat memperbaiki suana hati dan memberi energi.
Baca Juga: Waspada! Ini 6 Tanda Karyawan Memiliki Masalah Kesehatan Mental di Tempat Kerja
Mulailah dengan membuka tirai rumah, kemudian ke luar ruangan untuk berjalan-jalan.
Apabila cuaca tidak mendukung, maka duduklah dekat jendela sambil membaca atau melakukan aktivitas lainnya.
Kalau memang dibutuhkan cobalah untuk melakukan terapi cahaya.
Terapi cahata menjadi salah satu pengobatan Seasonal Affective Disorder (SAD) yang tentunya dilakukan oleh ahli kesehatan mental.
Usahakan kelima hal di atas dapat memperbaiki energi dalam tubuh, suasana hati meningkat, dan kamu pun tidak merasa lelah sepanjang hari ya, Kawan Puan, jadi yuk dicoba!
(*)