Sering Disebut dalam Dunia Fitness, Ini Perbedaan Bulking dan Cutting

Anna Maria Anggita - Selasa, 5 Juli 2022
Perbedaan bulking dan cutting
Perbedaan bulking dan cutting Edwin Tan

Parapuan.co - Bagi Kawan Puan yang aktif angkat beban di tempat gym, pasti tak asing dengan kata bulking dan cutting ya.

Namun, kedua istilah tersebut mungkin belum terlalu dipahami oleh mereka yang baru datang ke tempat fitness pertama kali.

Lantas apa perbedaan bulking dan cutting?

Bulking

Dilansir dari Greatistbulking itu tentang menambah berat badan untuk meningkatkan otot, berikut ini komponen pentingnya:

- Surplus Kalori

Saat bulking, kamu harus melakukan surplus kalori yakni makan lebih banyak kalori daripada yang dibakar oleh tubuh.

Langkah ini penting, sehingga berat badan bertambah demi membantu meningkatkan massa otot.

- Latihan Resistensi Intensitas Tinggi

Baca Juga: Apriyani-Fadia Menang Malaysia Open 2022, Ini Manfaat Bulu Tangkis untuk Perempuan

Selain surplus kalori, mereka yang sedang bulking sangat disarankan untuk melakukan latihan resistensi intensitas tinggi.

Latihan intensitas tinggi membantu meningkatkan massa dan kekuatan otot.

Cutting

Berbeda dari bulkingcutting adalah teknik menghilangkan lemak tanpa mengorbankan massa otot, adapun hal yang terlibat seperti:

- Defisit Kalori

Defisit kalori artinya kamu harus mengurangi jatah kalori harian yang biasa dimakan sebagai cara untuk menghilangkan lemak tubuh.

Idealnya lemak hilang sambil idealnya menjaga massa otot sebanyak mungkin.

-  Melakukan Latihan Ketahanan untuk Menjaga Massa Otot

Baca Juga: Jadi Strategi untuk Meningkatkan Massa Otot, Apa Itu Bulking?

Meskipun latihan ketahanan biasanya masih memiliki peran dalam fase cutting, akan tapi mungkin kamu tidak memiliki energi untuk mengangkat beban dalam jumlah besar.

Perlu dipahami baik bulking dan cutting  itu menjadi cara yang sah untuk mencapai tujuan kebugaran bila dikombinasikan dengan rejimen olahraga teratur.

Namun, ada beberapa potensi kerugian maupun kelebihan dari kedua metode rekomposisi tubuh tersebut, berikut di antaranya.

Kelebihan bulking

- Meningkatkan massa otot.

- Meningkatkan kekuatan otot.

- Meningkatkan kepadatan tulang.

- Dapat membantu pemulihan latihan.

Kekurangan bulking

Baca Juga: Kenali 5 Komponen Kebugaran yang Berkontribusi pada Kesehatan Tubuh

- Dapat menyebabkan kelebihan lemak.

- Memengaruhi nilai darah dan membuat merasa lesu.

- Menurunkan sensitivitas insulin.

- Membuat tubuh jadi kurang gesit.

Kelebihan cutting

- Membantu menghilangkan lemak.

- Meningkatkan penampilan otot.

- Meningkatkan nilai darah dan sensitivitas insulin.

- Meningkatkan kinerja atletik.

Kekurangan cutting

- Bisa mengurangi sedikit massa otot.

- Menurunkan hormon seks tertentu dan berpotensi melukai libido.

- Nembuatmu merasa lapar.

- Menurunkan kepadatan tulang.

- Merusak kualitas tidur dan menyebabkan gangguan makan.

Dikarenakan untuk melakukan bulking maupun cutting ada banyak hal yang terlibat, maka alangkah baiknya bila Kawan Puan konsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk mendapat saran yang tepat.

Baca Juga: Tanpa Alat, Ini 4 Variasi Push Up untuk Membentuk Otot Dada di Rumah

 (*)

Sumber: Greatist
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja