Sejarah Gingham, Motif Kotak-Kotak yang Ternyata Pernah Diimpor dari Indonesia

Ardela Nabila - Minggu, 17 Juli 2022
Sejarah motif gingham.
Sejarah motif gingham. Dok. Muse Outlet

 

Brigitte Bardot mengenakan wedding dress bermotif gingham saat menikah dengan Jacques Charrier.
Brigitte Bardot mengenakan wedding dress bermotif gingham saat menikah dengan Jacques Charrier. Dok. Muse Outlet

Sementara itu di Eropa, Brigitte Bardot mengenakan wedding dress bermotif gingham saat menikah dengan Jacques Charrier. Seketika, gingham langsung populer dan dinilai modis di Prancis.

1960-an

Munculnya berbagai pakaian perempuan bermotif gingham di tahun 1960-an.
Munculnya berbagai pakaian perempuan bermotif gingham di tahun 1960-an. Dok. Muse Outlet

Meskipun gingham terus mengalami peningkatan popularitas, bahan ini tetap erat kaitannya dengan kehidupan domestik.

Di tahun 1960-an, terdapat Youthquake Movement, yang kemudian membuat gingham identik dengan masa muda dan feminitas.

Checkered mini dress dan skirt mulai populer di kalangan perempuan muda, terutama setelah banyak brand fashion yang memproduksi pakaian perempuan bermotif gingham.

1970an sampai 1990an

Body Meets Dress, Dress Meets Body karya Rei Kawakabo.
Body Meets Dress, Dress Meets Body karya Rei Kawakabo. Dok. Muse Outlet

Di tahun 1990-an, seorang desainer Jepang bernama Rei Kawakabo mempersembahkan Comme de Garcons untuk koleksi Spring/Summer 1997.

Baca Juga: Cocok untuk Berbagai Look, Ini 6 Fashion Item Tartan Esensial yang Harus Kamu Miliki

Diberi nama Body Meets Dress, Dress Meets Body, ia menampilkan model dalam balutan gaun kotak-kotak, menantang feminitas dan standar kecantikan yang ditetapkan selama tahun 80-an dan 90-an.

Abad ke-21

Gingham kembali muncul di runway pada tahun 2009 lewat koleksi para desainer ternama, seperti Balenciaga, Oscar De La Renta, dan Christopher Kane.

Rihanna dan Vanessa Hudgens mengenakan gingham.
Rihanna dan Vanessa Hudgens mengenakan gingham. Dok. Muse Outlet

Pada tahun 2015, Rihanna pernah tampil mencuri perhatian dalam balutan gingham skirt suit dari Altuzarra.

Vanessa Hudgens pada tahun 2017 pernah terlihat mengenakan gingham dress bergaya retro dari Dolce & Gabbana.

Taylor Swift mengenakan rok gingham untuk album Folklore.
Taylor Swift mengenakan rok gingham untuk album Folklore. Dok. Muse Outlet

Lalu pada tahun 2020, Taylor Swift juga terlihat mengenakan midi gingham skirt dari Mango untuk foto di album Folklore.

Baca Juga: Dress hingga Celana, Ini Ragam Inspirasi Fashion Pakai Motif Tartan

Hingga saat ini, gingham terus menjadi motif yang dinilai timeless dan versatile, sehingga Kawan Puan tak perlu takut untuk mengenakan pakaian bermotif ini di tahun 2022.

Motif kotak-kotak ini juga mudah dipadupadankan dengan berbagai fashion item untuk menunjang berbagai look, mulai dari gaya manis, charming, bahkan sampai bold sekalipun.

(*)

Sumber: Muse Outlet
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru