Kawan Puan, berikut beberapa opsi pengobatan batuk alergi yang bisa dicoba seperti:
- Minum ekspektoran yang dijual bebas untuk mengencerkan dahak.
- Menggunakan dekongestan sudafed (pseudoefedrin) untuk membuka saluran hidung.
- Menggunakan semprotan steroid hidung untuk meredakan peradangan dan memudahkan pernapasan.
- Mengisap permen batuk, terutama yang mengandung kayu putih.
- Menggunakan semprotan hidung saline atau irigasi, seperti neti pot, untuk membersihkan saluran hidung.
- Menggunakan pelembab udara atau vaporizer untuk membantu melembapkan udara.
- Menghirup uap baik dengan inhaler komersial atau panci air yang dipanaskan untuk melonggarkan lendir dan meredakan iritasi tenggorokan.
Kawan Puan, itulah penjelasan singkat tentang batuk alergi dan beberapa pilihan pengobatan yang bisa dicoba.
Namun sebelum menggunakan berbagai pengobatan di atas, pastikan pasien dengan batuk alergi melakukan konsultasi ke dokter terlebih dahulu. (*)
Baca Juga: Striker Borussia Dortmund Sebastien Haller Idap Tumor Testis, Apa Itu? Waspadai Gejalanya!