Hari Persahabatan Internasional, Ini 5 Manfaat Kesehatan Punya Sahabat

Maharani Kusuma Daruwati - Sabtu, 30 Juli 2022
Hari Persahabatan Internasional, ini manfaat punya sahabat
Hari Persahabatan Internasional, ini manfaat punya sahabat LaylaBird

Studi lain yang diterbitkan pada Agustus 2021 di JAMA Network Open menemukan bahwa memiliki seseorang untuk melakukan percakapan yang baik dapat menjadi bagian dari apa yang melindungi kesehatan otak.

Data menunjukkan bahwa dalam kelompok 2.171 orang dewasa yang telah berpartisipasi dalam Framingham Heart Study, mereka yang melaporkan memiliki seseorang dalam hidup mereka yang dapat mereka andalkan sebagai pendengar yang baik lebih cenderung memiliki tingkat ketahanan kognitif yang lebih tinggi (ukuran otak kesehatan yang diketahui melindungi terhadap penuaan otak dan penyakit, seperti demensia).

2. Teman Bisa Mendorong Perilaku Sehat

Menurut Mahzad Hojjat, PhD., seorang profesor psikologi di University of Massachusetts di Dartmouth, yang telah memimpin penelitian tentang persahabatan, memiliki hubungan positif dengan orang-orang yang membuat pilihan yang sehat dapat memotivasimu untuk membuat pilihan yang sama sehatnya.

"Jika teman-teman menyukai aktivitas fisik, kamu mungkin tertarik pada itu," kata Hojjat.

Mereka juga dapat berbicara jika mereka mengkhawatirkan kondisimu.

“Jika kamu terlibat dalam perilaku yang tidak sehat, teman-teman adalah orang yang melihatnya jika kamu minum terlalu banyak atau berat badanmu bertambah, karena mereka melihatmu dan berinteraksi denganmu setiap hari,” terangnya.

Menurut Keck Medicine dari University of Southern California di Los Angeles, para ahli menduga bahwa hubungan memiliki efek ini pada kesehatan fisik karena respons stres tubuh.

Merasa terisolasi dan kesepian dapat meningkatkan stres kronis, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan, sementara sisi sebaliknya mempertahankan persahabatan yang positif dapat membuat Kawan Puan tetap sehat.

Baca Juga: Hari Persahabatan Sedunia, Ini Manfaat Bersahabat bagi Kesehatan Mental

Sumber: Everyday Health
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Diperkosa, Kenapa Anak Masih Rentan Jadi Korban Kekerasan?