Ida mengakui usaha ini ia mulai bersama dengan 2 orang temannya yang kala itu dimulai hanya sekadar iseng.
"Sebenarnya iseng-iseng aja, dulu tuh aku partneran sama dua orang lainnya dan aku cuma wanna spent time together lebih banyak sama mereka," tutur Ida.
Untuk itu, Ida pun mulai merancang bisnis Nipplet ini bersama temannya.
"Merekanya ya udah boleh deh iseng-iseng, biar kita klo nongkrong-nongkrong itu berbobot," sambungnya.
Setelah itu, proses persiapan hingga peluncuran produk hanya memakan waktu sekitar 2-3 bulan.
Tanggapan Orang Tua
Sebelum memulai bisnisnya tersebut Ida terlebih dahulu berbicara dengan orang tuanya dan ia mengakui bahwa mulanya kedua orang tuanya sempat sedikit ragu dengan usaha yang dijalaninya.
Untuk dari sang ibu, proses itu tak berlangsung lama karena sebelumnya ia juga rutin mengenakan lingerie sebagai layaknya underwear.
"Sebenernya enggak terlalu lama (untuk menerima), karena sebelum punya Nipplets pun aku udah pakai (lingerie) juga ya," tutur Ida.
Baca Juga: Tak Perlu Bingung, Ini 3 Tips Sukses Jalankan Lebih dari Satu Bisnis