Parapuan.co - Kawan Puan, tahukah bahwa massa otot yang ada di tubuh manusia bisa mengalami penurunan?
Jika massa otot pada tubuh menuru, otot pun akan tampak lebih kecil dari ukuran normal.
Diketahui, hilangnya massa otot tersebut disebut sebagai muscle atrophy, di mana kondisi ini terjadi karena malnutrisi, kondisi genetika, cedera, atau karena penyakit.
Mengutip dari Medical News Today, orang yang mengalami muscle atrophy mengalami kelemahan pada anggota badannya serta kesulitan untuk menyeimbangkan tubuh.
Sebenarnya kondisi muscle atrophy yang juga disebut atrofi otot ini bisa dicegah lho Kawan Puan, dengan begitu, tubuhmu pun dapat berfungsi secara optimal.
Berdasarkan informasi dari Very Well Health, berikut ini empat tips untuk mencegah muscle atrophy, simak ya!
1. Tetap Aktif Bergerak
Tak dimungkiri orang yang baru saja pulih dari kondisi infeksi parah, kanker, atau bahkan stroke mungkin merasa tidak antusias untuk beraktivitas.
Selain itu pengidap kondisi neurologis kronis seperti multiple sclerosis atau penyakit parkinson pun juga tidak berminat untuk aktif. Padahal apapun kondisinya, usahakan tubuh harus tetap aktif bergerak.
Baca Juga: Kondisi Penipisan Jaringan Otot, Apa Itu Kondisi Muscle Atrophy?
Pasalnya, kurangnya aktivitas fisik ini diketahui berkontribusi terhadap atrofi otot hingga bisa memperburuk kemampuan fisik.
Jadi meski hanya sebentar, cobalah untuk rutin beraktivitas fisik ya, Kawan Puan.
2. Terapi Fisik
Harus diketahui kalau salah satu kelompok yang berisiko mengalami atrofi otot adalah mereka yang mengalami penyakit berkepanjangan, sehingga harus duduk dan berbaring dalam waktu yang lama.
Untuk mencegah atrofi otot maka seseorang perlu menjalankan terapi fisik secara rutin dan rehabilitasi.
Dengan rutin melakukan terapi fisik, tubuh pun akan mendapatkan kembali kekuatannya, sehingga mengurangi risiko kehilangan massa otot.
3. Gerakan Pasif
Pengidap stroke itu harus berpartisipasi dalam aktivitas fisik untuk mencegah kondisi atrofi otot, tapi sebelum mulai melakukan aktivitas fisik, pengidap stroke harus melakukan terapi gerakan pasif.
Baca Juga: Lakukan Secara Rutin! Ini Latihan untuk Mencegah Kehilangan Massa Otot
Nantinya terapis akan bantu menggerakkan lengan dan kaki dengan lembut.
Terapi ini sering dilakukan di rumah sakit bagi penderita stroke yang tidak dapat mulai bergerak sendiri.
4. Penuhi Asupan Nutrisi
Selain aktivitas fisik secara rutin, tubuhmu juga harus mendapatkan nutrisi yang baik.
Kombinasi nutrisi dan aktivitas fisik yang tepat mampu mencegah atrofi otot, karena memungkinkan otot kembali ke bentuk dan ukuran semula.
Mengenai nutrisi apa yang baik dikonsumsi alangkah baiknya berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu ya.
Kawan Puan, itulah berbagai tips mencegah hilangnya massa otot yang bisa dilakukan.
Jangan ragu untuk bertanya tentang cara lebih lanjut tentang mencegah muscle atrophy ini pada ahlinya ya jika cara-cara di atas belum terlalu memberikan hasil.
Baca Juga: Deretan Makanan yang Bantu Bangun Massa Otot, Tak Hanya Angkat Beban
(*)