Akibatnya, kerja otot tersebut menurun dan bisa mencegah terjadinya kerutan di bagian wajah yang disuntik.
Karena bekerja dengan menghalangi sinyal pada otot, botox hanya bisa bantu mencegah kerutan yang diakibatkan oleh gerakan otot.
Kerutan akibat gerakan otot tersebut dikenal sebagai dynamics wrinkles atau expression lines.
Beberapa kerutan tersebut di antaranya di antara alis, garis di dahi, daerah sekitar mata, hingga garis senyuman.
Karena bersifat sementara, botox perlu dilakukan beberapa kali secara berkala untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Biasanya suntik botox perlu dilakukan 3 sampai 4 bulan sekali untuk bisa mencegah kerutan dengan optimal.
Apa Itu Filler?
Filler atau dermal filler seringkali disebut sebagai filler jaringan lunak. Pasalnya zat yang digunakan pada perawatan satu ini disuntikkan di lapisan bawah kulit.
Tujuan dari filler ini adalah untuk memberikan volume tambahan agar kulit yang sudah kendur bisa kembai kencang.
Baca Juga: Bisa Bikin Wajah Kencang, Ketahui Dulu Efek Samping Suntik Botox