3. Menghindari masalah hukum terkait diskriminasi
Lebih lanjut, memberikan kesempatan bagi difabel juga bisa mencegah terjadinya berbagai masalah hukum, salah satunya terkait diskriminasi di tempat kerja.
Artinya, perusahaan bisa meminimalisir risiko terkait hukum yang bisa merugikan perusahaan dalam bentuk kerugian finansial dan kerusakan reputasi.
4. Meningkatkan keberagaman budaya perusahaan
Dalam lingkungan kerja yang mempekerjakan difabel, mereka bisa membantu membentuk perspektif unik.
Kemudian, lingkungan kerja yang seperti ini akan menciptakan budaya perusahaan beragam serta bisa meningkatkan inovasi.
“Mereka yang merupakan difabel sering melihat masalah bisnis secara berbeda dan dapat membawa pemikiran inovatif ke produk baru atau layanan pelanggan,” kata Mary Dale Walters, seorang wakil presiden senior komunikasi strategis di Allsup.
5. Menjangkau lebih banyak kandidat berpotensi
Enggan mempekerjakan difabel dalam perekrutan karyawan baru akan membatasi akses kamu ke kandidat yang memiliki potensi atau bakat.
Sebaliknya, perusahaan yang secara aktif membuka lowongan untuk para difabel memiliki akses lebih luas untuk merekrut kandidat dengan kemampuan yang lebih beragam.
6. Meningkatkan reputasi
Seperti disebutkan oleh Kemnaker sebelumnya, mempekerjakan karyawan dapat menambah nilai sebuah perusahaan melalui peningkatan reputasi.
Mempekerjakan difabel bisa menciptakan citra lebih positif untuk perusahaan karena memiliki lingkungan kerja yang beragam.
Itulah beberapa alasan mengapa perusahaan perlu membuka kesempatan yang sama bagi para difabel. (*)
Baca Juga: Hari Disabilitas Internasional, Ini Rekomendasi Tempat Wisata Ramah Disabilitas di Jakarta