Selanjutnya, validasi perasaan mereka dengan mengatakan bahwa kamu menghargai temanmu sudah bersedia berbagi denganmu.
Tanyakan bagaimana kamu bisa membantunya dan cobalah untuk melakukan yang terbaik agar ia merasa lebih baik.
Ajak temanmu bertemu psikolog atau psikiater, tetapi jangan katakan secara langsung bahwa ia mungkin butuh bantuan terapis.
Hindari mengatakan kalimat semisal, "Sepertinya kamu butuh bantuan terapis".
Kamu dapat mengucapkan kalimat lain seperti, "Apakah kamu pernah berpikir mendapatkan bantuan dari terapis?".
Saat tidak sedang bersamanya, hubungi ia secara berkala untuk menunjukkan betapa kamu sangat peduli.
Sering-seringlah menanyakan kabarnya dan apa yang ia butuhkan.
Mudah-mudahan cara-cara di atas membantu temanmu merasa lebih baik dan mengurungkan niatnya.
Baca Juga: Berkaca dari Mahasiswa di Yogyakarta, Ahli Jelaskan Cara Bantu Teman agar Tidak Bunuh Diri
(*)