"Anak kecil mungkin kurang memahami perbedaan karena mereka masih sangat muda," kata Ian Santos.
"Bahasa dan kedalaman diskusi harus ditentukan oleh kemampuan anak untuk memproses informasi," imbuhnya.
Ian menambahkan, inti dari mengedukasi anak mengenai autisme adalah bagaimana agar mereka memberikan dukungan dan tidak melihatnya sebagai perbedaan.
Pada umumnya, anak melihat orang lain yang menderita autisme berbeda darinya dari berbagai segi sehingga berisiko timbul rasa benci.
Agar ini tidak terjadi, penggambaran spesifik seperti dijelaskan di atas penting untuk kamu sampaikan kepada buah hati.
Kiranya, itulah cara mengedukasi anak tentang autisme yang perlu Kawan Puan ketahui.
Semoga dengan memberikan penjelasan yang tepat, anak dapat menyayangi teman atau saudaranya yang mengalami kondisi tersebut.
Mudah-mudahan informasi di atas berguna dan menambah wawasan ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Mengenal Perilaku Berulang Anak Autis seperti di Drakor Extraordinary Attorney Woo
(*)