Parapuan.co - Kawan Puan, anak-anak kita perlu dilindungi dari tindak kejahatan contohnya saja penculikan.
Untuk mencegah agar anak kita tidak menjadi korban tindak kejahatan apa pun, ada langkah preventif yang dapat kita lakukan.
Salah satunya menerapkan family safety code atau kode keamanan anggota keluarga.
Apa itu family safety code? Aktris Sharena Gunawan atau Sharena Delon istri dari Ryan Delon memberikan bocoran.
Belum lama ini melalui akun Instagram-nya, Sharena Delon membahas tentang pentingnya family safety code.
Yuk, simak apa itu family safety code dan bagaimana penggunaannya!
View this post on Instagram
Mengenal Family Safety Code
Family safety code adalah sebuah kode rahasia yang hanya diketahui anggota keluarga inti untuk digunakan pada situasi dan waktu tertentu.
Kode yang dipakai sebaiknya yang mudah diingat dan digunakan dalam kalimat apabila dibutuhkan.
Baca Juga: Ada Anggota Keluarga yang Tidak Menghormatimu? Ini 5 Cara Mengatasinya
Selain itu, seluruh anggota keluarga inti harus hafal kodenya, terutama anak-anak.
"Contohnya strawberry ice cream or happy bunny atau apa pun itu, yang penting sekeluarga perlu hafal," tutur Sharena.
Lantas bagaimana penggunaan family safety code dan seperti apa contoh pemakaiannya dalam kalimat?
1. Sinyal Bahaya
Menurut Sharena, family safety code bisa digunakan sebagai signal for danger atau sinyal bahaya.
Misalnya kita meninggalkan anak di rumah bersama pengasuh atau mereka pergi playdate.
Mereka dapat menggunakan family safety code saat merasa tidak aman ketika kamu menghubunginya.
Anak bisa mengatakan kalimat menggunakan kode rahasia semisal, "Bunda, nanti sore beli strawberry ice cream, yuk!"
Lalu karena kamu tahu bahwa itu kode rahasia, kamu harus segera menjemput anak dan pulang ke rumah karena mereka sedang tidak merasa aman.
Baca Juga: Simak, 3 Cara Mengajarkan pada Anak tentang Bahaya Orang Asing
2. Penjemputan yang Tidak Terencana
Kode rahasia juga bisa digunakan bila anak dijemput orang lain yang diluar kebiasaan atau diluar rencana dan mengaku diutus oleh orang tua.
Anak harus menanyakan safety code tersebut kepada orang yang menjemputnya.
Kalau orang tersebut tidak tahu safety code-nya, ajarkan anak untuk tidak mau menerima ajakan orang asing.
Latih anak agar segera melapor ke orang dewasa yang dipercaya, semisal guru jika berada di sekolah, apabila bertemu dengan orang yang mencurigakan.
3. Menghindari Penipuan dari Telepon/Video Call Asing
Kode rahasia ini tidak hanya bisa digunakan anak untuk memberi sinyal bahaya kepada orang tua.
Akan tetapi bisa juga dipakai pasangan suami istri apabila menerima panggilan telepon dari pelaku yang mengaku-ngaku sebagai orang yang dikenal.
Sharena menyarankan, hendaknya selalu menanyakan safety code sebelum transfer atau bertindak apa pun dari panggilan asing yang mengaku-ngaku.
Perlu diingat, family safety code hanya bisa satu kali penggunaan dan harus diganti apabila sudah terpakai.
Anak-anak perlu dilatih terus dengan role playing dengan segala skenario yang bisa terjadi.
Mereka juga mesti diberi penjelasan bahwa kode tersebut bersifat rahasia dan hanya boleh diketahui oleh keluarga inti.
Nah, semoga informasi mengenai family safety code ini bermanfaat untuk keluarga Kawan Puan, ya.
Baca Juga: The Unstoppable Family, Dokter Ungkap Peran Penting Keluarga Harmonis
(*)