"Saya suka mikir, semakin banyak UMKM akan semakin banyak sampah," ucapnya.
Oleh karena itu, bisnis UMKM HeiChoko yang digeluti oleh Hesti ini menggunakan kemasan multifungsi yang bahkan bisa dipakai setelah cokelat habis.
Sebagai contoh, Hesti memilih kemasan dengan frame foto yang bisa digunakan oleh konsumen hingga wadah yang bisa dipakai untuk celengan maupun tempat bumbu dapur.
Kemasan tersebut pun didesain sedemikian rupa, misalnya wadah kaleng yang dihias dengan gambar muka agar menarik bagi anak kecil, sehingga cocok dijadikan celengan.
Hesti pun sempat menceritakan bahwa kemasan cokelat dengan menggunakan frame foto tercetus saat dirinya mendapatkan frame untuk foto produk.
"Tercipta itu karena dapat fasilitas foto produk dari pemerintah kota, terus gimana caranya biar cakep di foto. Dibikin di rumah dengan kertas kado seadanya di rumah, terus jadilah kemasan frame foto multifungsi," kenang Hesti.
Upaya yang dilakukan oleh Hesti sang Srikandi untuk Negeri dengan menggunakan kemasan multifungsi pada produknya itu adalah untuk mengurangi sampah dari produk yang dijual.
"Kita mungkin tidak berkontribusi besar ya, tapi dengan kontribusi yang sedikit ini bisa menginspirasi pemilik usaha lain," pungkasnya.
Baca Juga: Eliza Agustina, Srikandi untuk Negeri yang Ajak Perempuan Berdaya Lewat Kelas Merajut Gratis
(*)