Simak, 4 Cara Mengajak Suami untuk Lebih Terlibat Mengurus Anak

Arintha Widya - Jumat, 1 September 2023
Cara Mengajak Suami untuk Lebih Terlibat Mengurus Anak
Cara Mengajak Suami untuk Lebih Terlibat Mengurus Anak Freepik

Parapuan.co - Kawan Puan, semua perempuan yang sudah menjadi ibu tidak bisa mengasuh anak sendiri.

Kamu tetap butuh bantuan dari suami dalam mengurus anak, karena peran seorang ayah dalam kehidupan buah hati juga penting.

Hanya saja, terkadang suami tidak tahu apa yang mesti diperbuat untuk membantumu mengurus anak.

Oleh karenanya kamu perlu mengomunikasikan perihal pengasuhan anak kepada pasangan.

Bagaimana caranya? Berikut ini cara mengajak suami untuk lebih terlibat dalam mengurus anak seperti mengutip Parents!

1. Sering-Sering Diskusi soal Pengasuhan Anak

Kamulah yang paling tahu cara berkomunikasi dengan suami, jadi teruslah mengajaknya mengobrol tentang pengasuhan anak.

Kamu bisa memulainya dengan meminta bantuan kepada suami untuk menggendong anak sebentar, sementara kamu mandi atau ke toilet.

Bila situasi sedang tegang atau emosi antara kamu dan pasangan sedang memuncak, hindari berdiskusi masalah ini.

Baca Juga: Istri Iri dengan Suami Usai Melahirkan, Mengapa Mengurus Anak Buat Ibu Kesepian?

Carilah waktu di mana kamu dan pasangan sama-sama sedang luang, sehingga bisa saling mendengarkan dan bertukar pikiran.

2. Mendelegasikan Tugas

Saat ibu repot mengurus anak di rumah, mungkin pekerjaan rumah lain seperti memasak atau bersih-bersih sedikit terabaikan.

Dalam hal ini, diskusikan dengan pasangan bahwa ada perubahan dalam menjalankan kehidupan berumah tangga setelah adanya anak.

Misalnya, kamu dan pasangan bisa berbagi tugas membereskan rumah berapa kali dalam sepekan.

Atau jika sama-sama sibuk dan tidak sempat, bersepakatlah dengan pasangan untuk membayar asisten rumah tangga untuk tugas membersihkan.

3. Fleksibel dalam Aturan dan Perubahan

Meski kamu dan pasangan sudah menentukan membagi tugas atau mendelegasikannya, tetaplah bersikap fleksibel.

Bila ada perubahan dalam manajemen rumah tangga, tak terkecuali soal pengasuhan anak, buat kesepakatan baru dengan pasangan.

Baca Juga: Dampak Positif Pembagian Peran Domestik Rumah Tangga Bagi Anak

Sesuaikan kesepakatan tersebut dengan jadwal masing-masing dengan mempertimbangkan kesejahteraan si kecil.

4. Menerima "Ketidakadilan"

Anak-anak sering kali "mengganggu" orang tuanya, terutama ibu saat sedang beraktivitas.

Padahal jika bersama ayahnya, anak-anak tidak mengganggu dan mencari perhatian seperti ketika bersama ibu.

Terimalah fakta ini, bahkan jika itu membuat kamu lebih banyak mengurus anak di rumah.

Sebaliknya, kamu dapat meminta tolong pasangan untuk membantu dan lebih banyak mengurus rumah.

Itulah beberapa cara mengajak suami untuk bersama-sama mengurus anak.

Semoga informasi di atas bermanfaat bagi Kawan Puan, ya.

Baca Juga: Ada Stereotip Pembagian Tugas Rumah Tangga, Suami Butuh Dukungan Istri

(*)

Sumber: Parents
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru