Pikirkan untuk mengalihkan sentuhan ke hal lain di mana kamu bisa mendapatkan keuntungan dari sana.
Misalnya, kamu bisa pergi untuk pijat, ke salon, atau melakukan perawatan tubuh lainnya.
Fokuskan bahwa sentuhan yang kamu dapatkan tidak akan menguras tenaga, tapi justru mengembalikan kebugaran tubuhmu.
4. Singkirkan Ekspektasi yang Tidak Realistis
Percayalah tidak ada manusia yang sempurna. Jadi, singkirkan ekspektasimu yang tidak realistis.
Kamu tidak bisa memberikan 100 persen waktumu untuk anak dan pasangan, tapi mengabaikan diri sendiri.
Bersikap baiklah pada diri sendiri, validasi perasaan tidak nyamanmu dan komunikasikan dengan pasangan.
Dengan begitu meski tidak memberi 100 persen, kamu bisa membagi sesuai porsi dan kebutuhan anak maupun pasangan.
Dan pastinya, kamu juga tidak akan mengabaikan kebutuhan diri sendiri.
Demikian beberapa cara mengatasi kondisi touched out. Mudah-mudahan berguna, ya.
Baca Juga: Orang Tua Mengedepankan Ekspektasi, Yuk Kenali Apa Itu Tiger Parenting
(*)