2. Buat Nama Domain
Kedua, buat nama domain untuk e-commerce dan pastikan sama dengan toko offline kamu.
Ini dapat membuatmu lebih mudah ditemukan bila toko dan produkmu sudah punya banyak pelanggan.
3. Identifikasi Produk yang Ingin Kamu Jual
Bila kamu punya berbagai jenis produk untuk dijual, identifikasi mana yang kiranya akan lebih laku dijual online.
Lakukan riset terhadap situs yang akan kamu pilih dan temukan apa yang paling dicari pembeli secara online.
Bandingkan pula dengan kompetitor supaya kamu bisa menetapkan harga yang tepat bila menjual produk tersebut di situs daring.
4. Inventarisasi Produk
Langkah selanjutnya, lakukan inventarisasi produk dengan mencatat stok barang dan jumlah yang terjual secara offline maupun online.
Baca Juga: Dongkrak Penjualan Produk Ide Usaha, Ini Tips Manfaatkan Program Flash Sale