Hanya saja diperlukan kesamaan ekspektasi, serta ada kontraindikasi dan risiko dari transplantasi rambut itu sendiri.
Lantas apa yang perlu dilakukan sebelum melakukan transplantasi rambut?
Pakai Minoxidil dan Finasteride
Sebelum melakukan transplantasi rambut, seseorang bisa menggunakan minoxidil dan finasteride.
Dalam jurnal yang menjadi acuan @dr.audrey_natalia, kamu bisa menggunakan finasteride paling tidak selama 12 bulan sebelum transplantasi rambut untuk mencegah kebotakan lebih lanjut.
Dilansir dari NCBI, finasteride adalah agen farmakologis yang disetujui Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat untuk mengobati hiperplasia prostat jinak dan alopecia androgenik (pola rambut rontok pria).
Mengutip Cleveland Clinic, minoxidil adalah obat yang meningkatkan pertumbuhan rambut baru jika terjadi kerontokan rambut keturunan.
Minoxidil ini dapat digunakan secara topikal di kulit kepala untuk meningkatkan pertumbuhan rambut.
Baca Juga: 4 Manfaat Almond Oil untuk Rambut, Hair Care Alami Viral di TikTok