Mengidam makanan manis dapat diredam bila nutrisi yang diperoleh tubuh cukup untuk ibu dan bayi. Makanan-makanan tersebut juga dapat membantu kestabilan gula darah. Nutrisinya dapat mendukung pertumbuhan bayi dalam kandungan.
2. Fokus pada kecukupan hidrasi
Rasa lapar dan ingin mengonsumsi camilan terkadang dapat muncul sebagai akibat dari dehidrasi. Oleh sebab itu, penuhi kebutuhan air selama kehamilan. Dengan begitu, Kawan Puan dapat membedakan antara rasa lapar atau haus yang semu dan yang sungguhan.
Kawan Puan pun dapat terhindari dari godaan “mencari” gula dengan konsumsi makanan dan minuman manis.
3. Makan sering dalam porsi kecil
Selama hamil, Kawan Puan juga disarankan untuk makan dengan jadwal yang teratur. Untuk menghindari peningkatan gula darah ekstrem dalam satu waktu, cobalah untuk makan dengan porsi kecil tetapi sering. Misalnya, Kawan Puan dapat membagi tiga porsi makan dalam sehari menjadi enam porsi kecil.
4. Konsumsi camilan kaya protein
Selalu simpan stok camilan yang padat protein seperti daging tanpa lemak, keju, atau hummus. Konsumsi makanan tinggi protein dapat mengalahkan keinginan mengonsumsi gula secara efisien. Nikmati camilan manis dalam porsi kecil, sesekali, tanpa berlebihan.
Dibanding coklat atau biskuit yang manis, Kawan Puan juga bisa memilih camilan yang mengandung gula alami, seperti yogurt, kacang-kacangan, dan buah segar untuk memuaskan keinginan makan makanan manis.
5. Istirahat yang cukup