Tidur yang cukup dapat mengatasi ketidaknyamanan akibat perubahan hormon dan stress yang menjadi sebab mengidam gula pada masa kehamilan.
Tips dari ahli gizi
Selain lima hal di atas, ada beberapa tips dari ahli gizi kuliner yang dapat diterapkan untuk mengelola rasa ingin terus-menerus mengonsumsi makanan atau minuman bergula secara tidak terkendali.
Pertama, ketahui penyebab mengidam makanan atau minuman manis. Selain kekurangan vitamin, bisa jadi ada nutrisi lain yang tidak terpenuhi asupannya. Pemeriksaan di laboratorium untuk mendeteksi nutrisi yang tidak tercukupi bisa dilakukan.
Setelah mendapatkan hasil tes, Kawan Puan bisa berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk menindaklanjuti kekurangan nutrisi. Namun, Kawan Puan juga perlu membedakan antara mengidam makanan manis yang normal dan yang sudah tidak terkendali.
Kedua, cari alternatif makanan manis yang sehat. Misalnya, Kawan Puan bisa mengonsumsi kurma, selai kacang, dan buah-buahan dengan porsi yang ideal dibanding coklat, kue, atau bubble tea.
Kurma memiliki rasa manis alami dan tidak menyebabkan lonjakan gula jika dikonsumsi dengan porsi cukup. Sementara itu, selai kacang dan buah mengandung nutrisi.
Ketiga, pertahankan pola makan yang sehat. Makanan yang dikonsumsi dapat terdiri dari buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein tanpa lemak, dan produk susu untuk menurunkan kemungkinan mengidam yang intens.