Hilangnya lagu-lagu Taylor Swift, SZA, hingga SEVENTEEN dari TikTok ternyata buntut berakhirnya perjanjian lisensi platform tersebut dengan Universal Music Group (UMG).
Perjanjian lisensi antara TikTok dengan Universal Music Group berakhir tanggal 31 Januari 2024 dan belum ada kesepakatan baru di antara mereka.
Akhirnya, pihak UMG memutuskan untuk menarik seluruh lagu-lagu para musisi di bawah naungannya dari TikTok.
Alhasil, lagu-lagu musisi di bawah naungan UMG kini tak bisa diakses dan digunakan di TikTok, terhitung mulai 1 Februari 2024.
2. Tarif yang Ditawarkan TikTok Kecil
Bukan tanpa alasan Universal Music Group menarik lagu-lagu musisinya dari TikTok, sebab ada isu tarif yang platform tersebut tawarkan terlalu kecil.
Melansir dari BBC, UMG mengatakan bahwa meski TikTok memiliki lebih dari satu miliar pengguna, namun hanya menyumbang 1% dari total pendapatan Universal.
UMG pun dalam surat terbuka kepada komunitas artis dan penulis lagu mengklaim bahwa, "Pada akhirnya, TikTok mencoba membangun bisnis berbasis musik, tanpa membayar nilai wajar untuk musik tersebut".
3. Konten TikTok Melanggar Hak Cipta
Baca Juga: Selain Royalti, Taylor Swift Dapat Ini dari Perilisan Ulang Album Red